Hari pertama sekolah di era digital ini akhirnya menjadi momentum penting bagi kita semua---guru, murid, orang tua, dan sekolah---untuk kembali mendefinisikan esensi pendidikan. Bukan sekadar transfer pengetahuan, tapi proses tumbuh bersama. Bukan hanya mengejar nilai akademik, tapi merawat nilai-nilai kemanusiaan.
***
Hari itu, ketika jam pelajaran pertama selesai, seorang murid mendekati saya. "Pak, hari ini seru lho... besok kita belajar pakai kuis lagi ya?" katanya sambil tersenyum. Di tangan kirinya masih tergenggam ponsel, tapi di mata dan nadanya saya menangkap sesuatu yang lebih berharga: rasa terlibat.
Dan saat itulah, saya tahu: di tengah segala kecemasan, harapan itu tetap ada. Selama kita mau terus belajar, para guru tidak akan pernah kehilangan makna. Bahkan di tengah gemuruh dunia digital, ruang kelas masih bisa jadi tempat paling hangat untuk tumbuh---bagi anak-anak, dan juga bagi kita para guru.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI