Mohon tunggu...
Chiquita Evelyna
Chiquita Evelyna Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Universitas Negeri Surabaya Bimbingan dan Konseling 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Pandemi terhadap Sistem Pendidikan di Indonesia

9 Desember 2021   01:28 Diperbarui: 9 Desember 2021   01:32 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hal-hal itu yang menjadi kunci utama agar pembelajaran secara daring menjadi efektif. Youtube dan google juga dapat digunakan sebagai media belajar dan mencari berbagai sumber materi dan referensi.

Dikarenakannya kerumitan dan tidak paham terhadap banyak platform membuat pembelajaran secara daring masih perlu banyak evaluasi. Hal yang harus di evaluasi mulai dari tidak semua siswa memiliki handphone yang terkadang membuat guru juga masih harus datang ke beberapa rumah siswa, terbatasnya biaya untuk membeli kuota internet, hal yang paling utama saat pembelajaran daring berlangsung adalah kuota internet, apalagi apabila setiap harinya siswa harus zoom dan melihat Youtube. 

Pada awalnya hal ini sangat memberatkan untuk sebagian siswa yang memiliki keadaan ekonomi kurang, tetapi Kemendikbud telah memberikan bantuan kuota internet bagi siswa SD,SMP, dan SMA yang diberikan satu bulan sekali dan dapat meringankan keadaan siswa. 

Faktor penghambat lainnya adalah kehadiran siswa saat daring berlangsung, dikarenakan pembelajaran dari rumah guru tidak dapat memantau apakah anak tersebut benar-benar bangun atau hanya sekedar absen, terkadang banyak siswa yang malamnya begadang dan membuat telat mengikuti daring, oleh karena itu peran orang tua sangat diperlukan untuk mengawasi anaknya saat pembelajaran daring di rumah. 

Masalah lainnya adalah kurang pahamnya materi yang dijelaskan, berbeda dengan offline yang memiliki waktu yang banyak saat pembelajaran saat daring berlangsung, jam pembelajaran yang diberikan pun sangat terbatas. 

Dulu saat offline berlangsung pembelajaran di SMA di mulai pada pukul 07.00-16.00 untuk SD dan SMP mulai pukul 07.00-12.00 tetapi dikarenakan online pembelajaran hanya di batasi 4 jam saja dan mata pelajaran banyak yang di potong waktunya, guru juga jadi kurang banyak waktu untuk menjelaskan secara detail, oleh karena itu siswa harus lebih aktif dan memiliki kesadaran untuk belajar dan membaca pelajaran di luar jam pelajaran berlangsung. 

Hal penghambat lainnya adalah kondisi dan suasana rumah setiap siswa yang berbeda-beda, ada beberapa siswa mungkin yang beruntung karena adanya dukungan dari orang tuanya, tetapi pastinya ada juga yang memiliki keadaan rumah yang kurang menyenangkan dan kurang tenteram saat digunakannya pembelajaran secara daring, entah ada orang tua yang bertengkar, suara adik yang menangis atau kakak yang mengganggu hal ini dapat membuat konsentrasi siswa jadi terganggu saat pembelajaran daring berlangsung.

Terlepas dari banyaknya faktor penghambat pembelajaran daring, tetapi baik siswa maupun guru  harus dapat beradaptasi dengan cepat dengan semua hal dan kondisi yang baru ini, dikarenakan sistem seperti itu akan digunakan dan menjadi sebuah kebiasaan yang mungkin dalam jangka yang lama, walaupun sampai hari ini Kemendikbud sudah memperbolehkan siswa untuk masuk sekolah dengan pembatasan siswa atau bisa dijelaskan bahwa hanya setengah kelas yang masuk, sistem bergantian absen ganjil dan genap dengan protokol kesehatan yang ketat, tetapi tetap saja pembelajaran daring tidak dapat dilepaskan begitu saja karena pandemi belum berakhir hingga saat ini dan setengah kelas pun masih harus tetap mengikuti kelas daring.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun