Mohon tunggu...
Chandra Budiarso
Chandra Budiarso Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Iseng

Buah Pikiran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tax Accounting Festival of Trisakti (TAFT) 2020: Pajak untuk Lingkungan Indonesia Lebih Baik

19 Desember 2020   07:39 Diperbarui: 26 Januari 2021   22:11 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelaksanaan Seminar TAFT 2020
Pelaksanaan Seminar TAFT 2020

LOMBA AKUNTANSI/PAJAK

Lomba akuntansi/pajak yang diikuti oleh 46 tim SMA/SMK/MA seluruh Indonesia ini,  diawali dengan preliminary test pada hari Selasa, 17 November 2020. Lomba ini terdiri dari 5 babak yang berisi pertanyaan-pertanyaan seputar akuntansi dan perpajakan. Selama perlombaan, para peserta terlihat sangat antusias dalam menjawab pertanyaan yang diberikan. Setelah melewati 5 babak dan menyelesaikan seluruh rangkaian lomba, terpilihlah 3 pemenang yang diumumkan pada hari Sabtu, 21 November 2020.

 Para pemenang lomba adalah Tim Victorious dari SMK Unggul Sakti Kota Jambi (Juara I), Tim Luca Pacioli dari SMK Negeri 2 Semarang (Juara II), dan Tim Wise dari SMK Kristen Immanuel 2 (Juara III). Para pemenang berhak mendapatkan hadiah yang telah diberikan oleh pihak penyelenggara lomba senilai Rp9.000.000, plakat, piala bergilir, serta beasiswa berupa potongan biaya untuk menjadi mahasiswa baru Program Studi D3 Akuntansi Perpajakan Universitas Trisakti. Dewan juri yang menilai hasil perlombaan terdiri dari Rosiyana, Hasnawati, Rubianto Biettant, Tyas Pambudi, Rakendro, Marietta, Suparna Wijaya dan Muslim. Para juri merupakan dosen tetap Universitas Trisakti, dosen tetap PKN STAN, asesor LSP Teknisi Akuntansi dan anggota asosiasi MATA

Juara 1,2, dan 3 TAFT: Accounting & Tax Competition/@d3pajaktrisakti
Juara 1,2, dan 3 TAFT: Accounting & Tax Competition/@d3pajaktrisakti

LOMBA POSTER

Lomba poster diikuti oleh 26 peserta dari siswa/I SMA dan mahasiswa tingkat nasional. Para peserta diberi tantangan untuk membuat sebuah poster yang dapat menggugah kesadaran masyarakat tentang pentingnya pajak untuk lingkungan Indonesia yang lebih baik. Dewan juri yang terdiri dari pihak internal Universitas Trisakti , juga Dosen dari Politkenik Keuangan Negara STAN.  Juri menyatakan bahwa seluruh poster yang masuk sangatlah menarik dan informatif. Namun pada akhirnya, terpilihlah 3 pemenang. Pemenang tersebut ialah: Jezika Fauzela Anantisa dari Politeknik STMI Jakarta (Juara I) dan Royan Adi Ikhsan dari Politeknik LPP Yogyakarta (Juara II). Para pemenang dalam lomba ini berhak mendapatkan hadiah uang tunai dengan total senilai Rp1.200.000.

Juara 1 dan 2 TAFT: Eco Tax Poster Competition /@d3pajaktrisakti
Juara 1 dan 2 TAFT: Eco Tax Poster Competition /@d3pajaktrisakti
ALUMNI TALK

Selain rangkaian acara yang telah disebutkan diatas, Program Studi D3 Akuntansi Perpajakan juga menyelenggarakan Alumni Talk. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wadah bagi para alumni Program Studi D3 Akuntansi Perpajakan Universitas Trisakti untuk berbagi kepada adik-adiknya yang masih menempuh studi.  Alumni yang diundang antara lain: Muhammad Rifky (Alumni 2013), Ayu Lestari (Alumni 2014), Dina Maria (Alumni 2013), dan Luthfiyah Nahda (Alumni 2019). Keempat alumni tersebut datang dari latar belakang yang beragam. Ada yang bekerja sebagai spesialis pajak, auditor, serta entrepreneur.

Pada awal sesi sharing, para alumni berbagi pengalaman menarik selama menjadi mahasiswa program studi D3 Akuntansi Perpajakan. Muhammad Rifky, misalnya, mengatakan bahwa pengalaman pertamanya naik pesawat terbang adalah karena Trisakti mengirimnya untuk menjadi perwakilan lomba Akuntansi/Pajak diluar kota. Baginya, berkuliah di Universitas Trisakti sangat menyenangkan, karena diberi keleluasaan penuh untuk mengembangkan diri, tidak hanya dari segi akademis, melainkan juga softskill.

Selain berbagi mengenai pengalaman menarik selama berkuliah, para alumni juga berbagi pengalaman selama berkarir dibidang profesional. Dina Maria Kistari, misalnya, berbagi pengalaman dan sedikit tips selama berkaris sebagai auditor disalah satu Kantor Akuntan Publik big four. Ia menyatakan bahwa sebagai anak muda di generasi serba cepat, orang harus mudah beradaptasi terhadap lingkungan. Apalagi sebagai seorang auditor yang harus bisa berhadapan dengan banyak orang dengan berbagai macam karakter. Baginya, apa yang telah diberikan selama masa perkuliahan sangat banyak membantu untuk berkarir di dunia profesional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun