Mohon tunggu...
Cecep Mustafa
Cecep Mustafa Mohon Tunggu... Dosen - Ibnu Chaldun University
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

cecep.mustafa161@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial

Bank Indonesia Hadir dengan Langkah-langkah Inovatif dalam Menjaga Keamanan Data dan Privasi Pengguna dalam Sistem Pembayaran di ASEAN

9 Juni 2023   03:54 Diperbarui: 9 Juni 2023   04:01 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Bank Indonesia hadir dengan langkah-langkah inovatif dalam menjaga keamanan data dan privasi pengguna dalam sistem pembayaran di ASEAN.

Dalam era digital yang semakin maju, keamanan data dan privasi menjadi isu yang sangat penting dalam sistem pembayaran. Bank Indonesia (BI) sebagai regulator keuangan di Indonesia, telah mengambil langkah-langkah penting untuk menjaga keamanan data dan privasi dalam sistem pembayaran di negara-negara ASEAN.

Pertama, BI telah menetapkan persyaratan keamanan data yang ketat bagi lembaga keuangan dan penyedia jasa pembayaran di Indonesia. Hal ini mencakup keharusan untuk melindungi data pelanggan dengan menggunakan teknologi enkripsi yang kuat dan sistem keamanan yang terpercaya. Langkah ini bertujuan untuk mencegah serangan cyber dan penyalahgunaan data yang dapat membahayakan privasi pengguna.

Selain itu, BI juga bekerja sama dengan lembaga keuangan dan penyedia layanan pembayaran dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya privasi data. Dengan melakukan kampanye edukasi dan memberikan pedoman terkait perlindungan data, BI berupaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai risiko dan tindakan pencegahan terhadap pelanggaran privasi.

BI juga telah menerapkan regulasi yang mengatur penggunaan data pelanggan dalam sistem pembayaran. Penggunaan data pelanggan harus mematuhi prinsip-prinsip privasi dan persetujuan yang jelas dari pemilik data. Hal ini membantu melindungi privasi dan memberikan kontrol kepada pemilik data terkait penggunaan dan penyebaran informasi pribadi mereka.

Selain itu, BI juga terus mengembangkan sistem pengawasan dan pengendalian untuk mencegah tindakan penyalahgunaan data dan privasi dalam sistem pembayaran. Melalui audit dan pemantauan yang ketat, BI berusaha untuk menjamin bahwa lembaga keuangan dan penyedia layanan pembayaran mematuhi standar keamanan data yang telah ditetapkan.

Kerja sama regional juga menjadi aspek penting dalam menjaga keamanan data dan privasi dalam sistem pembayaran di ASEAN. BI terlibat dalam berbagai forum regional dan pertemuan untuk berbagi informasi dan pengalaman terkait keamanan data. Melalui kolaborasi dengan negara-negara ASEAN lainnya, langkah-langkah koordinasi dapat diambil untuk meningkatkan keamanan dan perlindungan data secara kolektif.

Terakhir, BI juga mendukung pengembangan teknologi keamanan seperti blockchain dalam sistem pembayaran. Teknologi blockchain yang terdesentralisasi dan memiliki mekanisme enkripsi yang kuat dapat meningkatkan keamanan data dan privasi dalam transaksi keuangan. Dengan menggunakan teknologi ini, sistem pembayaran dapat menjadi lebih aman dan terpercaya.

Secara keseluruhan, Bank Indonesia sangat peduli terhadap keamanan data dan privasi dalam sistem pembayaran di ASEAN. Melalui regulasi, edukasi, pengawasan, dan kerja sama regional, BI berkomitmen untuk menjaga keamanan dan privasi data dalam transaksi keuangan, sehingga masyarakat dapat menggunakan sistem pembayaran dengan percaya diri dan aman.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun