"Mas, tolong perutnya di kondisikan"
Kalimat guyonan saya kepada anak semata wayang. Saat kondisi tubuhnya mulai berlemak. Terlihat, tubuhnya mulai gemuk. Padahal, beberapa tahun yang lalu, dia adalah atlit senam di sekolahnya. Apa penyebabnya? Tentu, karena porsi makan yang tidak terkontrol dan tidak rajin berolahraga.
Namun, sepertinya guyonan saya mempan buat dia. Beberapa minggu lalu, ia mulai rajin olahraga. Loncat-loncat dan sit up untuk membuat badan berkeringat. Melihat perubahan gaya hidup anak yang rajin olahraga. Saya juga mencoba untuk olahraga dengan menggerakan badan di sekitar tempat tinggal.
Perlu diketahui bahwa tubuh menghasilkan energi dari pembakaran gula yang ada di dalam tubuh. Sedangkan, saat berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan gula lebih dari 12 jam lamanya. Dan, tubuh akan mencari sumber energi lain, yaitu cadangan lemak.
Nah, dengan berolahraga rutin saat berpuasa, maka dapat menyebabkan pembakaran lemak berlebih. Selain badan menjadi fit dan  bugar. Maka, kondisi pembakaran lemak berlebih akan membuat berat badan anda tetap terjaga selama bulan Ramadan.
Percayalah, melakukan olahraga secara rutin akan membuat kondisi badan anda lebih fit dan bugar. Bahkan, olahraga rutin akan membakar karbohidrat dalam tubuh. Kondisi inilah yang berakibat berat badan anda tetap terjaga.Â