Bandung, 16 Oktober 2025Â -- Forum Pondok Pesantren (FPP) Jawa Barat terus berinovasi dalam memperkuat tata kelola dan kemajuan pesantren di era digital. Hal ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Ketua FPP Jawa Barat, HR. Edi Komarudin, dan PT Aplikasi Nusantara Internasional, yang berlangsung di sela-sela kegiatan Rapat Koordinasi FPP Kabupaten/Kota se-Wilayah Ciayumajakuning, Kamis (16/10/2025).
Kerja sama strategis ini menjadi langkah konkret dalam mendukung implementasi transformasi digital di lingkungan pesantren. PT Aplikasi Nusantara Internasional, yang bergerak di bidang teknologi informasi dan pengembangan aplikasi modern, menawarkan solusi digital terintegrasi untuk mendukung administrasi, pembelajaran, hingga sistem informasi pesantren berbasis daring.
Dalam sambutannya, Ketua FPP Jabar menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan upaya nyata untuk memperkuat daya saing lembaga pesantren di tengah kemajuan teknologi.
"Pesantren tidak boleh tertinggal dari perkembangan zaman. Dengan digitalisasi, kita ingin pesantren di Jawa Barat menjadi pionir dalam pengelolaan modern tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman," ujar HR. Edi Komarudin.
Perwakilan dari PT Aplikasi Nusantara Internasional juga mengapresiasi semangat dan komitmen FPP Jabar dalam membangun ekosistem pesantren yang adaptif terhadap kemajuan teknologi.
Kegiatan Rakor FPP Ciayumajakuning ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antar-lembaga pesantren sekaligus membangun visi bersama menuju pesantren modern, mandiri, dan berdaya saing tinggi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI