PHBI dan Kepemudaan Kemukiman Peudaya Gelar Aneka Kegiatan Menyambut Tahun Baru Islam 1440 H

Tidak selesai sampai disitu, setelah siang atau sekira pukul 14.00 Wib kegiatan lainnya pun kembali digelar. Namun dengan ragam acara yang lebih meriah dan menarik.

Zikir Keliling Dengan Bersepeda

Bagi masyarakat Indonesia, bersepeda atau sering dikenal dengan sebutan gowes merupakan hal biasa dilakukan. Apalagi bagi mereka yang senang dengan aktivitas bersepeda sebagai olah raga, tentu bersepeda setiap hari.  Bahkan perusahaan dan pemerintah sering mengadakan even gowes untuk memasyarakatkan kegiatan bersepeda.

Namun kali berbeda, PHBI dan Pemuda Kemukiman Peudaya menyelenggarakan kagiatan bersepeda sebagai bagian dari acara penyambutan tahun baru Islam 1440 Hijriyah. Pawai bersepeda tersebut bisa dikatakan sebagai bentuk zikir keliling yang dilakukan oleh hampir seribu peserta. Para peserta yang terdiri dari berbagai kalangan itu mengucapkan takbir, dan tahmid sambil mendayung sepeda secara perlahan sambil melawati rute yang telah ditentukan pihak panitia.

Peserta zikir keliling dalam rangka menyambut tahun baru Islam di Kemukiman Peudaya tampak sangat antusias. (dok. Maulana Marwan, ST)

Marwan Maulana, ST. Selaku koordinator acara mengatakan "para peserta yang terdiri dari anak-anak, orang dewasa, laki maupun perempuan yang berasal dari seluruh gampong (desa) yang ada dalam kawasan Kemukiman Peudaya, melakukan start di Masjid Jamik Peudaya, lalu melintasi Lueng kubu Mukim Gogo kemudian menuju pasar Padang Tiji, Siren Paloh, Capa Paloh, Jurong Anou dan kembali menuju pulang lewat jalan Utama Padang Tiji Delima dan finish di Mesjid Kemukiman Peudaya."

Acara ini sendiri mendapatkan respon yang cukup positif dari masyarakat. Bahkan tidak sedikit kaum ibu-ibu ikut menyaksikan secara antusias saat kegiatan ini berlangsung. Banyak juga dari mereka yang menjadi peserta bersama anak-anak, dan suaminya.

Tampak ibu-ibu sangat antusias menyaksikan acara penyambutan tahun baru Islam di halaman Mesjid Jamik Peudaya (dok. Maulana Marwan, ST)

Selain unik, sehat, dan dapat membangun hubungan kompak antar para warga. Kegiatan ini pula menyediakan banyak doorprize dengan berbagai macam hadiah. Ada hadiah sepeda sebagai pemenang utama, dispenser, kipas angin, dan masih banyak yang lainnya, semakin menambah semangatnya para peserta mengikuti acara takbir keliling bersepeda tersebut.

Kepada para peserta saat mendaftar diberikan kupon yang telah teregistrasi. Kupon tersebut lalu diundi oleh panitia secara terbuka saat seluruh peserta selesai di garis finish. Bagi mereka yang beruntung akan mendapatkan doorprize sesuai persediaan. 

Hebatnya lagi semua hadiah tersebut merupakan sumbangan spontan para warga setempat. Kepada peserta pun tidak dipungut biaya alias gratis.

Dari hasil pengundian yang dilakukan, hadiah utama sepeda gunung berhasil didapatkan oleh Nora Yusri (12) dari Desa Buloh Kemukiman Peudaya. Ia berhasil mendapatkan doorprize utama setelah berhasil mencapai garis finish dalam pawai sepeda takbir keliling.

Hadiah tersebut langsung diserahkan oleh Ketua PHBI Kemukiman Peudaya Tgk Usman Zakaria. Kepada Nora Yusri yang juga anak yatim tersebut, Tgk Usman Zakaria mengatakan agar sepeda yang berhasil diperolehnya dapat dimanfaatkan untuk fasilitas pergi belajar, menuntut ilmu, ataupun bersekolah.