Mohon tunggu...
Candra Winata
Candra Winata Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Aku dan OK OCE [2]

17 September 2018   21:10 Diperbarui: 17 September 2018   21:56 659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Assalamualaikum, Wr Wb

Perkenalkan namaku suciati, aku adalah seorang ibu yang memiliki 3 orang anak. Anak pertamaku adalah seorang lulusan salah satu pesantren di jawa timur kemudian meneruskan kuliah di salah satu universitas swasta di jakarta, anakku yang ke 2 hanya seorang lulusan SMK, dan anakku yang ke 3 masih bersekolah kelas 1 SMP di jakarta ,

Aku memiliki usaha dipinggir jalan RS Fatmawati depan ruko sejak tahun 2009.

Aku sangat bingung dan juga sedikit depresi ketika memikirkan usaha yang semakin menurun omsetnya di karenakan terkena dampak pembangunan MRT sejak di mulainya pembangunan tahun 2013 di sepanjang jalan Raya RS Fatmawati

Aku berusaha tetap kuat dan tegar bertahan berjualan walaupun pada akhirnya lambat laun sangat terasa sekali penurunan omzet penjualan yg sangat drastis dan menghancurkan perputaran keuangan keluarga kami, hingga sampai akhirnya aku memutuskan untuk mengurangi jumlah pegawaiku dari enam orang menjadi hanya tersisa dua orang.

Tetapi cerita hidupku yang  sangat membuatku hancur karena masalah pembangunan MRT yang berdampak menurunnya omset usaha adalah ketika anak pertamaku yg sedang melanjutkan pendidikan disalah satu universitas di jakarta pada akhirnya harus berhenti kuliah pada semester ke 2 dikarenakan aku sudah tidak mampu lagi mebayar biaya kuliahnya. 

Dan ketika anakku memutuskan untuk mencari pekerjaa,  sangat mengalami kesulitan. Selain dikarenakan banyaknya pesaing yg juga sama-sama mencari pekerjaan juga banyak lowongan pekerjaan yg memiliki persyaratan pendidikan minimal sarjana,  dikarena anak pertama kami hanya memiliki ijasah lulusan pesantren.

Tidak sampai di anak pertamaku yang mengalami kesulitan biaya pendidikan, tenyata masalah biaya pendidikan ini berdampak juga kepada anakku yg ke 3 yang masih duduk di bangku SMP kelas 1  sampai pada akhirnya aku menunggak biaya spp dan uang daftar ulang sampai - sampai hampir aku berhentikan sekolahnya juga.

Selain aku berjualan akupun adalah seorang guru paud yg hanya lulusan SMA. Ketika usahku mengalami masalah sangat mengharapkan sekali dana hibah dari pemerintah tetapi sampai hati ini tak pernah kunjung cair, komplit sudah penderitaan yang dialami keluargaku.

Pada saat itu aku selalu berusaha semangat dan selalu menguatkan imanku dan menguatkan iman suamiku yg pada saat terjadi kesulitan himpitan ekonomi karena menurunnya omset usaha mulai berbicara berperilaku agak kasar, ngaur dan selalu emosianal pembawaannya. Karena aku sangat yakin masalah ini akan berakhir apalagi ketika masalah pembangun MRT di tahun 2013 sangat berdampak sekali terhadap hancurnya usahaku, aku selalu berdoa semoga Allah memberikan jalan keluar dan kemudahan dari masalah ini.

Alhamdulilah akhirnya Allah menjawab doa-doa ku melalui selembar surat undangan pelatihan OK OCE dari kecamatan pada saat itu, dan langsung mencari tau peluang-oeluang apa saja yang bisa aku dapat jika aku mengikuti pelatihan OK OCE di kecamatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun