Yoga adalah salah satu praktik spiritual dan fisik yang sudah berakar di tradisi kuno India. Dari beragam aliran yoga, Ashtanga Yoga dan Pranayama merupakan dua aspek yang sangat penting Ashtanga sebagai kerangka menyeluruh dengan delapan anggota, dan Pranayama sebagai teknik pernapasan yang menjadi bagian vital dari delapan anggota tersebut. Artikel ini akan membahas definisi, prinsip, manfaat, dan cara praktik keduanya.
1. Apa Itu Ashtanga Yoga
Kata Ashtanga berasal dari bahasa Sansekerta: aṣṭa yang berarti “delapan,” dan aṅga yang berarti “anggota” atau “bagian.” Jadi secara harfiah Ashtanga Yoga adalah yoga delapan anggota.
Delapan anggota atau tahap dalam Ashtanga Yoga berdasarkan Yoga Sutra oleh Patanjali adalah:
1.Yama aturan etika eksternal (misalnya non-kekerasan, kejujuran, tidak mencuri, pengendalian perilaku seksual, tidak tamak) ([Wikipedia][2])
2.Niyama pengamatan terhadap diri sendiri (misalnya kebersihan, kepuasan, disiplin, studi diri, dan pengabdian kepada sesuatu yang lebih tinggi)
3.Asana posisi tubuh; praktik postur yoga yang menjaga fleksibilitas, kekuatan, dan keselarasan tubuh fisik.
4.Pranayama pengaturan napas atau pernapasan yang sadar; mengolah prana (energi kehidupan) melalui kontrol napas.
5.Pratyahara menarik diri dari rangsangan indera; mengalihkan fokus dari dunia luar ke dalam diri sendiri.
6.Dharana konsentrasi; memusatkan pikiran pada satu objek atau titik fokus.
7.Dhyana meditasi; keadaan kontemplatif yang lebih dalam setelah konsentrasi.
