Wake up!! Akhirnya aku terbangun juga. Alarm dari HP seperti biasa gagal bekerja, tapi ada satu alarm kecil, bersuara merdu, yang tak
pernah gagal membangunkanku: suara gadis kecil yang bikin aku jatuh cinta untuk kedua kalinya — anakku.
Sekitar satu jam setelah itu, aku sudah berada di dalam kereta pagi. Kereta yang setiap hari kerja menjemputku, membawa tubuhku
menjauh dari rumah, tapi meninggalkan hati di belakang.
Di sebelahku, berdiri seorang wanita dewasa yang sangat kucintai — anakku versi dewasa. Kami sama-sama beradu dengan pagi, menuju kehidupan nyata kami masing-masing.
Perjalanan hidup itu kayak KRL: sempit, penuh desakan, tapi kalau nggak dijalanin ya nggak nyampe.
— Ditulis sambil nyempil di gerbong 9, dari Kanayu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI