Mohon tunggu...
Hadi Saksono
Hadi Saksono Mohon Tunggu... Jurnalis - AADC (Apa Aja Dijadikan Coretan)

Vox Populi Vox Dangdut

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kepindahan Putu Gede ke Bhayangkara FC Mencederai Profesionalitas?

12 November 2023   19:08 Diperbarui: 13 November 2023   05:24 880
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Putu Gede Juni Antara saat masih memperkuat Persib Bandung. (Sumber: Tribunnews.com) 

Pemain belakang Persib Bandung, I Putu Gede Juni Antara, telah resmi pindah ke klub yang diperkuatnya musim lalu, yakni Bhayangkara FC, yang kini berganti nama menjadi Bhayangkara Presisi Indonesia FC. Dengan demikian, Putu Gede hanya bermain dalam periode setengah kompetisi untuk Persib Bandung.  

Padahal, ketika didatangkan di era kepelatihan Luis Milla, mantan pemain timnas Indonesia U-19 seangkatan Evan Dimas dan Dimas Drajad ini, dikontrak dengan durasi dua tahun.  

Yang menarik, kepindahan Putu Gede dari Persib ke Bhayangkara Presisi, bukan dengan perjanjian pinjam meminjam pemain atau dengan sistem transfer, seperti yang lazimnya dikenal selama ini di dunia sepak bola. Namun kembalinya Putu Gede ke klub yang identik dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) itu, ditentukan oleh surat tugas kepada Putu Gede sebagai anggota Polri aktif.  

Sebelum resmi kembali ke Bhayangkara Presisi, menjelang akhir putaran pertama Liga 1 2023/2024, memang santer beredar kabar akan kembalinya Putu Gede memperkuat Bhayangkara Presisi. Bahkan sejumlah akun media sosial yang identik dengan kelompok pendukung Persib Bandung, Bobotoh, kerap mengunggah meme terkait hal ini. 

Kabar itu pun akhirnya terjawab secara resmi oleh pernyataan Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, dalam laman resmi klub pada 9 November 2023 lalu. Teddy mengatakan, Bhayangkara Presisi menarik surat tugas kepada Putu, dan menugaskan Putu untuk kembali bermain di Bhayangkara Presisi Indonesia FC pada putaran kedua Liga 1 2023/2024.  

Penugasan kembali Putu ke ke Bhayangkara Presisi karena klub tersebut sangat membutuhkan tenaganya di sisa pertandingan putaran kedua Liga 1.  Selain itu, lanjut Teddy, sebagai anggota kepolisian, Putu juga harus mengikuti dan menaati panggilan yang bersifat kedinasan dan aturan penugasan dari instansinya, dalam hal ini Polri.  

Dalam laman resmi klub juga, Putu ini telah mengucapkan salam perpisahan. 

"Saya ucapkan terima kasih kepada Persib yang sudah menerima saya dengan baik. Di pertengahan musim ini saya ada panggilan dari institusi  Polri untuk kembali ke Bhayangkara FC," ujar Putu pada 9 November 2023.  

Sebenarnya, penampilan Putu di putaran pertama Liga 1 2023/2024 tidaklah buruk. Meski kerap melakukan kesalahan yang berakibat fatal, namun belakangan, ia kerap menjadi andalan pelatih Bojan Hodak untuk menempati pos bek kanan.  

Dan mengingat stok bek kanan Persib saat ini relatif terbatas, banyak Bobotoh yang menyayangkan kepindahan pemain kelahiran 7 Juni 1995 ini. Namun apa boleh buat, surat perintah kembali ke klub milik Polri untuk Putu sudah diterbitkan.    

Nah, dengan kembalinya Putu ke Bhayangkara FC, pertanyannya kemudian, apakah seorang Putu Gede Juni Antara dalam hal ini merupakan anggota Polri, atau pemain sepak bola profesional?  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun