Sepuluh hari terakhir Ramadan adalah waktu yang sangat istimewa dalam Islam. Pada periode ini, umat Muslim berlomba-lomba meningkatkan ibadah mereka, terutama shalat malam, untuk meraih keberkahan dan kemuliaan malam Lailatul Qadar.
Semua orang berlomba lomba untuk mendapatkan pahala yang bekali kali lipat di sepuluh hari terakhir dibulan ramadan kali ini.
Shalat malam, atau qiyamul lail, menjadi salah satu amalan utama yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW selama sepuluh hari terakhir Ramadan. Keutamaan Shalat Malam di Sepuluh Hari Terakhir Ramadan, sebagai berikut:
1. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
  Shalat malam adalah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan, terutama di bulan Ramadan. Ibadah ini menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keridhaan-Nya. Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Barangsiapa mendirikan shalat malam di bulan Ramadan karena iman dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni."(HR. Bukhari dan Muslim)
2. Momen Menjemput Lailatul Qadar
  Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, sering terjadi pada sepuluh hari terakhir Ramadan, terutama di malam-malam ganjil. Dengan memperbanyak shalat malam, kita berpeluang besar untuk meraih keberkahan malam tersebut.
3. Meningkatkan Kualitas Iman dan Takwa
  Shalat malam melatih kesabaran, ketekunan, dan keikhlasan dalam beribadah. Ibadah ini juga membantu membersihkan hati dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Shalat malam bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik secara individu maupun berjamaah. Berikut adalah tata cara yang bisa diikuti: