Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kisah Kiper Liverpool FC Bayar Denda Pakai Koin Recehan

28 September 2022   21:24 Diperbarui: 28 September 2022   21:29 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lawrence Vigouroux semasa berseragam Liverpool FC. FOTO: Getty Images via independent.co.uk

GARA-GARA telat datang latihan, kiper muda ini dijatuhi sanksi oleh pihak klub. Bukannya menunjukkan penyesalan, eh, kemudian malah seolah meledek dengan membayar denda pakai koin recehan nominal terkecil!

Itulah satu kisah konyol mengenai Lawrence Vigouroux, eks kiper muda Liverpool FC. Akibat ulahnya tersebut, kontrak Vigouroux langsung diputus. Peristiwa ini terjadi 7 tahun lalu, tepatnya pada 28 September 2015.

Vigouroux digaet Liverpool pada 3 Juli 2014, usai tampil mengesankan selama menjalani trial di Melwood. Kebetulan sekali kontraknya bersama Tottenham Hotspur habis, sehingga dia tak menyia-nyiakan tawaran The Reds meski hanya diikat setahun.

Usianya belum genap 21 tahun waktu itu. Namun Vigouroux dengan cepat melesat berkat penampilan mengesankan bersama Liverpool U21. Dia menjadi kiper utama tim reserve LFC, menyingkirkan Danny Ward yang kelak menjadi kiper timnas Wales.

Penampilan ciamik di tim reverse inilah yang kemudian membuat Liverpool memperpanjang kontrak Vigouroux. Tepat saat kontrak lamanya akan habis di akhir musim 2014/15, The Reds memberikan perpanjangan kontrak selama dua tahun.

Namun setelah kontraknya diperpanjang, Liverpool malah meminjamkan Vigouroux ke Swindon Town di League One. Peminjaman selama semusim penuh. Apa boleh buat, pemain kelahiran Camden ini pantang meratap dan memilih menunjukkan kelasnya.

Tidak mau menunggu lama, Vigouroux langsung tampil kesetanan saat melakoni debut bersama Swindon, 9 Agustus 2015. Saat itu yang menjadi lawan Bradford City dan Swindon tengah tertinggal 0-1.

Bradford berpeluang menambah gol ketika wasit memberi hadiah penalti. Akan tetapi Vigouroux tak mau gawangnya kembali jebol. Dengan brilian jebolan akademi Brentford ini menggagalkan eksekusi penalti Billy Clarke.

Aksi gemilang Vigouroux tersebut membuat semangat para pemain Swindon terangkat. Mereka melakukan comeback heroik dengan mencetak 4 gol balasan, sehingga mengakhiri pertandingan dalam kemenangan 4-1.

Melesat, Lalu Berulah

Sejak itulah Vigouroux menjadi pilihan utama manajer Mark Cooper di bawah mistar gawang Swindon Town. Cocok sekali dengan nomor punggung yang diberikan padanya di awal musim 2015/16 tersebut, yakni 1.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun