Mohon tunggu...
Putra Bumi
Putra Bumi Mohon Tunggu... -

Penulis adalah seorang praktisi dibidang Sains, kadang tergerak untuk mengkritis bidang politik sosial dan ekonomi terutama persoalan yang terkait dengan bangsa.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Renungan Tentang Politik Balas Budi

21 Mei 2014   12:38 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:17 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pemillu 2014 semakin hangat, melihat sepak terjang partai yang mengusung koalisi dengan janji manis kursi pemerintahan membuat kebanyakan orang menjadi muak. Lihatlah kabinet SBY yang berisikan menteri balas budi yang diisi orang non profesional dan hasilnya yang buruk, justru orang dari jalur independen yang menunjukkan kemajuan yang luar biasa di sektor yang ia pimpin, tak usahlah disebutkan tentunya pembaca sudah tau.

Jika salah satu pasangan jelas menawarkan kabinet yang terbentuk nanti adalah diisi orang profesional, dan salah satu pasangan lagi jelas-jelas menjanjikan posisi khusus kepada kawan koalisinya. Apakah masyarakat masih mau mengulang kembali kesalahan yang sama.

Sungguh ironis keberpihakan orang-orang yang hanya meminta kekuasaan, dan melakukan segala cara untuk menjatuhkan, dari kampanye hitam hingga fitnah yang membabi buta.

Semoga masyarakat menjadi semakin bijak dalam memilih, dan tak mudah termakan isu buatan media yang kini telah menjadi kroni-kroni pendukung capres. Pilihlah sesuai hati nurani dan lihatlah kesederhanaan calon pemimpin dan yang telah terbukti mau bekerja. Bukan pemimpin yang sekedar koar-koar menunjukkan kemampuan pidatonya tapi malah melakukan politik balas jasa.

Putra Bumi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun