.
.
Apabila ternyata ruangan yang digunakan kurang terang cahayanya, saya menggunakan lampu tambahan (flash kamera, on shoe) agar bisa mendapatkan gambar yang terang, dalam arti wajah orang yang direkam terlihat jelas (tidak gelap/hitam) dan suasana lokasi acara juga dapat terlihat dengan jelas.
.
.
Setelah perhitungan teknis kamera selesai, kemudian saya mulai melakukan perekaman gambar sesuai dengan daftar yang berisi panduan gambar-gambar apa saja yang harus diambil (sesuai dengan run down acara) yang biasanya harus dihafal diluar kepala. Nah, disela-sela perekaman gambar yang sesuai dengan daftar tadi, pasti akan ada kejadian yang mungkin tidak akan terulang untuk kedua kalinya. Segera saya rekam! Lalu jadilah foto-foto dokumentasi acara yang sesuai dengan keinginan yang empunya acara plus foto-foto moment yang menarik, misalnya bergandengan tangan, berangkulan, meneteskan air mata, atau tertawa lepas.
.
.