SARS Buatan Manusia?

Severe Acute Respiratory System atau juga dikenal dengan SARS adalah sebuah jenis virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus tersebut mulai muncul di Tiongkok pada tahun 2002, dan akhirnya menyebar seluruh dunia hingga angka kematian pada pandemik tersebut 700. 

Walaupun angka kematian penyakit SARS tersebut tidak dapat dibandingkan dengan pandemik yang sedang berlangsung, apakah kalian tahu bahwa Covid-19 atau lebih dikenal sebaga Virus Corona adalah salah satu mutasi dari SARS yang tetap bertahan sampai sekarang. Tahukah kamu dibalik semua ini ada konspirasi yang berjalan, bahwa Virus SARS dan semua yang mirip adalah buatan manusia?

dariknews.bg

Saat persebaran SARS pada tahun 2003, seorang ilmuwan Rusia bernama Sergei Kolesnikov mengatakan bahwa Virus SARS adalah buatan manusia, ia mengatakan bahwa Virus tersebut tidak dapat terbentuk di dunia alami hingga ia spekulasi bahwa Virus ini dibuat di sebuah kondisi laboratori. Teori Sergei memicu banyak kontroversi hingga banyak orang Tiongkok percaya bahwa SARS adalah Virus yang dibuat oleh AS untuk menyerang Tiongkok, karena kurangnya sumber yang ditemukan kebanyakan dari mereka pun percaya teori tersebut.

Teori buatan manusia ini menyebar, dan kebanyakan negara dimana banyak Tiongkok bertempat menuduh AS sebagai pembuat Virus tersebut. Mereka juga mengatakan karena AS membuat virus tersebut dari 27 orang yang dilaporkan terkena penyakit tersebut tidak ada yang meninggal, walaupun tingkat kematian di dunia mencapai 10%. 

Teori tersebut mendapatkan banyak peratihan saat seorang pengacara dari Tiongkok bernama Tong Zeng menerbitkan sebuah buku yang mengatakan pada sekitar tahun 1990, ada sekelompok ilmuwan AS yang datang ke Tionkok untuk menjalankan percobaan menggunakan DNA orang Tiongkok dan menggunakan DNA tersebut untuk membuat senjata untuk melawan Tiongkok dalam bentuk Virus.

Apakah Teori tersebut dapat menahan pada zaman ini? Tentu saja tidak. Dengan teknologi yang telah dikembangkan, kita dapat ketahui bahwa Virus-virus macam ini dimulai dari mamalia dan akhirnya menyebar ke manusia. Spekulasi dan teori tidak bisa bertahan, karena bukti-bukti yang ada, misalnya kalau virus ini menargetkan orang Tiongkok, mengapa Kanada yang mirip dan bersebelahan dengan AS memiliki Tingkat kematian yang mencapai 17%?