Teriakan si Kecil membuat aku dan istri berpandangan di hari Sabtu siang, akhir April lalu. Wajahnya terlihat lelah dan menunjukkan rasa bosan setelah tiga jam menunggu giliran servis motor.
"Iya, aku juga lapar. Ini kok servis motornya belum selesai juga?" si Kakak ikutan nyelutuk.Â
"Sabar, ya. Tak lama lagi giliran motor kita. Kalian berdua main lagi aja," jawabku mencoba menenangkan mereka. Tapi rupanya mereka sudah bosan menunggu terlalu lama. Walaupun service center itu dilengkapi arena bermain anak, tetap saja mereka tidak sabar menunggu.
"Kalau kalian mau menunggu sampai selesai, nanti kita makan di KFC," ujar istri membujuk mereka. Aku memandang istri dengan sorot mata, 'emang-kamu-punya-duit?'
"Tenang saja, aku punya 2 voucher KFC. Nanti kalau kurang, kamu tambahin ya?" istri seakan tahu arti sorot mataku. Aku menghela napas panjang. Kedua wajah anakku menyemburatkan gairah yang muncul tiba-tiba. Ya, ayam goreng KFC memang kesukaan mereka. Tanpa berkata apa-apa lagi mereka kembali bermain dan berlarian, sembari berteriak, "asyik, kita maka Ka Ep Ci lagi!"
KFC A. Yani Padang terlihat ramai seperti biasa. Resto cepat saji itu merupakan tempat favorit kedua anak kami bila ingin menyantap ayam goreng. Ada 6 lokasi KFC di Padang, tapi pilihan mereka selalu di A. Yani. Gedungnya lumayan besar, suasananya nyaman, serta dilengkapi fasilitas bermain anak, membuat kedua anakku betah berlama-lama di sana.
Saat kami masuk, tidak begitu panjang antrian terlihat. Hanya ada 3-4 orang di depan kasir. Sejenak mataku mengedari layar menu yang ada di belakang kasir. Di sana terpampang menu andalan baru, KFC Zuper Krunch, persis di tengah layar.
[caption caption="Dokpri"]
"Ternyata sudah ada di Padang, ya, KFC zuper krunch burger?" tanyaku pada kasirÂ
"Sudah, Pak! Kira-kira dua Minggu lalu," jawab Debi, kasir yang melayani kami. Aku mangut-mangut.
"Bapak dan ibu mau pesan KFC zuper krunch burger-nya?"
