Beberapa hari terakhir ini Bank BTN di berbagai cabang di Makassar terlihat sangat ramai, ikhwalnya yang membuat ramai adalah para mahasiswa yang ingin melunasi SPPnya. Para mahasiswa ini berasal dari Kampus Universitas Negeri Makassar (UNM). Sampai saya menulis berita ini beberapa teman masih terlihat mengantri sejak beberapa jam yang lalu, bahkan ada yang sudah 2 hari mengantri tapi belum kelar-kelar juga. Yang membuat proses pelunasan itu berjalan alot adalah ruang (volume/ daya tampung) yang tersedia, kuantitas bank, dan tentunya miskomunikasi dari pihak bank dan pihak kampus.
Beberapa cabang Bank BTN di Kota Makassar, secara volume memang tidak sesuai untuk kapasitas mahasiswa UNM yang kebanyakan berfikir instan dan telah terdesak oleh waktu untuk segera pulang kampung sebelum bulan puasa tiba, sehingga bertumpuklah para mahasiswa pada satu tempat yang paling dekat dengan sektor kampus, setidaknya ada dua cabang Bank BTN yakni Bank BTN yang berada di jalan Daeng Tata, cabang ini kebayakan diramaikan oleh mahasiswa UNM yang berada disektor kampus Parang Tambung yakni dari Fakultas MIPA, Fakultas Teknik, FSD,dan FBS. Sedangkan cabang yang berad di Jalan Sultan Alauddin lebih dekat dengan tempat tinggal mahasiswa yang berada di sektor kampus Gunung Sari UNM.