Mohon tunggu...
BOLANG
BOLANG Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

Komunitas ini merupakan wadah bagi para penulis Kompasiana asal Malang Raya dan sekitarnya. Bolang pernah meraih award sebagai Best Kompasiana Community di ajang ICD (Indonesia Community Day) Tahun 2017. Bolang itu suka "dolan tapi ora dolanan", seperti mengunjungi tempat-tempat wisata, sekolah, panti asuhan, sawah, dan UKM. Tak hanya jalan-jalan, Bolang itu juga berbagi dengan orang-orang kecil. Konten positif hasil perjalanan itu selanjutnya dishare di Kompasiana lewat beragam bentuk tulisan (artikel, opini, reportase, atau Fiksi). Group Facebook : BOLANG

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bantu Ozzy Memiliki Sepeda Untuk Sekolah!

1 Desember 2015   21:29 Diperbarui: 1 Desember 2015   23:10 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Ozzy Alif Tegar Abadi, Siswa kelas XII IPA-8 SMAN 1 Kota Malang/Dok. Bolang"][/caption]

Pembaca yang budiman!

Izinkan kami, Komunitas Bolang mengajak Anda bersama kami, membantu Ozzy Alif Tegar Abadi, yang sehari-hari dipanggil Ozzy agar potensi dirinya tidak pupus di tengah jalan dan manfaatnya berkelanjutan. Kisah selengkapnya simak di sini. Untuk itu, Komunitas Bolang merasa terpanggil membantunya. Setelah dana itu terkumpul, akan diberikan langsung kepada Ozzy melalui Komunitas Bolang.

Alhamdulillah, sampai saat ini (01/12/2015) sudah ada yang bersedia membantunya. Namun jumlahnya belum mencukupi. Dana yang berhasil kami himpun baru mencapai Rp 564.769, dari jumlah dana yang ditargetkan sebesar Rp 5.500.000. Oleh karena itu, kami membuka kesempatan kepada Anda untuk “bergotong royong” membantunya. Caranya gampang! Salurkan bantuan Anda melalui KitaBisa.com. Jika ada kesulitan, mohon hubungi contact person di bawah artikel ini.

Mengapa ia layak dibantu? Ini alasannya.

Siswa SMAN 1 (SMANSA) Kota Malang Jawa Timur itu patut mendapat apresiasi. Pasalnya, ia hampir tiap hari harus berjalan kaki saat pulang sekolah menuju rumahnya sejauh sekitar 3 km, yang beralamatkan di Jalan Muharto Gg VIII/22 Kelurahan Jodipan Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Hal itu dilakukan, karena lokasi rumahnya relatif terisolir. Bahkan, sepulang sekolah pun ia masih menyempatkankan diri memberikan les kepada anak-anak tetangganya.

Untuk mencapai rumahnya, ia berjalan kaki melintasi Jembatan Embrant - Pasar Loak Boldy Utara - Cemplong -Pemakaman Kutobedah. Meski begitu, prestasinya tidak mengecewakan. Indeks prestasi per semesternya rata-rata 3,4 - 3,5 (level menengah atas). Siswa kelas XII IPA-8 itu selain pintar, dia juga bisa mengaji al-Qur’an, dan suka beribadah. Menurut guru biologinya, Dra. Rulliati, “Ozzy selalu duduk di bangku paling depan”. Patut dicontoh bukan?

Ozzy adalah putra pasangan Atim Samsul Arif (45 tahun) dan Evi Nurul Saudah (45 tahun). Ayanya bekerja sebagai tukang servis dinamo panggilan, sementara ibunya sebagai ibu rumah tangga. Ozzy memiliki dua adik, yang satu masih duduk di kelas I SMP dan yang paling bungsu baru berumur 1,5 tahun.  Agar Ozzy tetap bersemangat belajar dan percaya diri meraih mimpinya menjadi seorang dokter atau akuntan di masa depan. Yuk bantu Ozzy.

Bagaimana Caranya? 

Cukup mudah. Sebarkan ajakan untuk berdonasi buat Ozzy di media sosial dengan menyertakakan link ini https://kitabisa.com/sepedaozzy. Kami akan sangat menghargai, apabila Anda sekaligus merelakan diri berdonasi buat Ozzy, sehingga ia dapat membeli sepeda gunung yang ia butuhkan. Jika masih ada sisa dari bantuan Anda buat Ozzy membeli sepeda itu, sebagian kelebihannya akan diberikan kepadanya untuk tabungan belajar, agar Ozzy makin bersemangat untuk melanjutkan studinya pada tahun depan selepas lulus SMA.

Kami yakin, bantuan Anda jatuh di tangan pebelajar yang tepat. Bantuan Anda sangat bermanfaat buat Ozzy untuk meringankan bebannya dan meraih cita-cita mulia di masa depan. Kami berharap, di suatu hari kelak muncul Ozzy Ozzy lain yang memiliki semangat belajar, cerdas dan berkarkter.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun