Mohon tunggu...
Bobby Prabawa
Bobby Prabawa Mohon Tunggu... Editor - ghost writer, copywriter, dan editor

Saya seorang ayah full time, freelance ghost writer, copywriter, dan editor yang berdomisili di Bogor. Saya aktif dalam komunitas bloger Bogor, google local guide, calon pendonor kornea mata sebagai bagian dari hobi. . Saya beralamat di gemahalilintar@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary

Pengabdi Skrining

10 Mei 2023   09:42 Diperbarui: 10 Mei 2023   09:42 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Bogor, Selasa, 9 Mei 2023

Tahukah kamu bahwa sebelum obat paten atau generik itu diproduksi massal dan dijual di apotik ada relawan-relawan atau subjek obat yang mempersembahkan dirinya sebagai kelinci percobaan atau subjek penelitian?

Ya, mereka adalah para relawan subjek obat. Ini merupakan pekerjaan yang tidak lazim. Sebab tidak semua orang berani melakukannya. Bayangkan untuk satu kali project mereka harus  melewati skrining. Ditimbang berat badannya, diukur tingginya, enggak boleh gendut atau body mass index di atas 0,25. Tak hanya itu sample darah dan urine pun dicek, juga tak lupa tes EKG (irama detak jantung harus normal). Jika lolos skrining, para subjek obat atau relawan ini akan dikarantina dalam periode tertentu yaitu 1 sampai 2 minggu. 

Setiap periode terdiri dari 17 atau 18 kali pengambilan darah, dan jeda waktunya beragam, 5 menit, 10, menit, 30 menit, dan seterusnya. 

Para pendonor darah banyak juga yang beralih menjadi relawan obat, karena setelah project ini selesai mereka mendapatkan upah atas rasa sakit dan waktu yang telah mereka korbankan. 

Obat kolesterol, obat maag, obat nyeri sendi, obat jantung, obat diabetes adalah jenis obat yang sering diujicobakan pada project ini. Berterimakasihlah pada mereka secara diam-diam, tanpa mereka mustahil dunia kedokteran dan obat-obatan terus berinovasi dari tahun ke tahun. 


 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun