Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mas Nadiem Makarim, Guru Berhelm di Kelas Menunggu Kunjungan Anda

15 November 2019   06:00 Diperbarui: 15 November 2019   08:48 847
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Akun Twitter @smpn3bayat

Belum lama, akun Twitter SMPN 3 Bayat, Klaten sempat mengunggah foto dan kepsyen yang mengejutkan. Seorang pria yang mengenakan helm full face ala pembalap MotoGP berpose sedang mengajar di ruang kelas. "Plafon rapuh. SMPN 3 Bayat Jawa Tengah", demikian kepsyen rangkaian foto itu. 

Setelah viral, wartawan mengkonfirmasi kebenaran situasi yang dilukiskan oleh unggahan tersebut dengan mendatangi langsung sekolah yang dimaksud. Rupanya, si pria berhelm bukanlah guru sekolah tersebut.

Akan tetapi, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMPN 3 Bayat, Sugian, mengatakan dengan jujur bahwa sejumlah ruangan di SMPN 3 Bayat memang memerlukan perbaikan.

Sumber kerusakan utamanya justru bukan pada atap, namun pada lantai dan tembok yang retak sehingga menarik struktur kayu atap dan merusaknya. 

Menariknya, unggahan itu tetiba lenyap dari akun Twitter. Mungkin karena -semoga- jajaran terkait akhirnya berjanji memperbaiki gedung sekolah itu.

Guru Berhelm dari Jombang

Seorang guru SD Negeri di Peterongan, Jombang, Jawa Timur mengajar di kelas dengan mengenakan helm. Ini ia lakukan untuk memprotes lambannya perbaikan gedung sekolah yang lapuk.

"Mohonlah hati pemerintah itu bisa berkata sehingga bisa ditindaklanjuti, tidak hanya mengandalkan birokrasi dan birokrasi. Tolonglah langsung turba (turun ke bawah) sehingga tahu keadaan yang sebenarnya," pinta Sunyono. 

Video di Youtube kisah nyata guru berhelm ini dapat kita cari dengan kata kunci "Guru Mengajar Pakai Helm".

Data Sekolah Rusak di Indonesia

Kemdikbud sejatinya sudah punya data lengkap mengenai kerusakan bangunan sekolah di Indonesia. Saya sarankan pembaca budiman menyiapkan tisu dan sapu tangan sebelum membaca data data kerusakan gedung sekolah versi Kemdikbud tahun 2018 berikut ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun