Mohon tunggu...
Bisnis dan Manajemen
Bisnis dan Manajemen Mohon Tunggu... Konsultan - Pemikiran dan motivasi

Saya akan menuliskan pengalaman dan pemikiran saya terkait dengan perjalanan hidup, bisnis dan manajemen

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dewan Pengurus Pusat APKPI Periode 2020-2024

1 Februari 2021   18:37 Diperbarui: 1 Februari 2021   19:55 1758
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DPP APKPI ( Asosiasi Profesi Keselamatan Pertambangan Indonesia), merupakan asosiasi profesi keselamatan pertambangan yang beranggotakan, para Profesional di Bidang pertambangan, khususnya pertambangan Mineral dan Batubara, Organisasi ini dibangun dengan tujuan sebagai wadah untuk komunikasi Insan Pertambangan, guna membangun budaya Keselamatan Pertambangan Indonesia yang bertaraf Internasional. 

Kepengurusan APKPI periode tahun 2020-2024 di pimpin oleh Direktur APKPI  Alwahono,  Sekretaris Jenderal Ade Kurdiman, Bendahara Umum Rahmad Subagyo, 9 (sembilan) Ketua APKPI, 9 Sekretaris dan Anggota Bidang, dalam kepengurusan APKPI terwakili seluruh Perusahaan tambang dan Praktisi Pertambangan di Seluruh Indonesia dari Aceh hingga Papua. Selain Pengurus Pusat APKPI Memiliki 7 Dewan Pengurus Wilayah yang masing-masing wilayah di pimpin oleh Ketua APKPI Wilayah.

Susunan DPP dan nama-nama pengurus dapat disaksikan dalam video DPP diatas.

Menurut Direktur APKPI "Karena APKPI terbentuk melalui pertemuan Teknis Kepala Teknik Tambang dan Perusahaan Tambang tahun 2013, maka seluruh pekerja tambang khususnya praktisi pertambangan, diharapkan dapat bergabung sebagai anggota APKPI"

Dengan adanya pengurus baru yang terdiri dari personil yang sangat luar bisa, maka diharapkan peran serta APKPI kedepan semakin dapat dirasakan Oleh Praktisi Pertambangan, Perusahaan dan Pemerintah.

Selamat untuk DPP APKPI dan kepada insan pertambangan dapat segera bergabung di APKPI.  

APKPI... Maju Terus... Indonesia Jaya.

Al.01.02.2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun