Selain itu, gaya bermain De Gea juga dinilai cocok dengan gaya sepak bola pelatih Ancelorti yang mengandalkan serangan balik. Dan dengan posisinya yang tak mempunyai klub saat ini akan membuat proses transfer akan berjalan mudah.
Selain De Gea, nama Yassine Bounou juga disebut-sebut sebagai kandidat kuat pengganti. Kiper berusia 32 tahun ini punya kelebihan dalam menghentikan tembakan jarak dekat serta bagus dalam menghadang pinalti.
Sosok Bounou dinilai cocok untuk mengisi posisi kiper Madrid saat ini. Kiper andalan Sevilla ini sedang dalam puncak penampilan. Kesuksesannya membawa timnas Maroko ke semi final Piala Dunia Qatar 2022 lalu yang diikuti keberhasilannya membawa klubnya menjuarai Europa League 2023 membuat dirinya menjadi incaran banyak klub.
Selain itu pengalamannya yang telah bermain lama di Liga Spanyol selama satu dekade terakhir menjadi nilai plus dan akan cukup membantu memudahkannya beradaptasi.
Meski demikain, ada satu hal yang mungkin menjadi ganjalan bagi Bounou. Ini terkait dengan posisinya sebagai kiper utama timnas Maroko yang mana mereka akan berpartisipsi dalam gelaran Piala Afrika awal tahun depan. Absennya Bounou nantinya tentu saja memberi kerugian bagi Madrid yang akan menjalani musim kompetisi yang padat waktu itu.
Siapakah nantinya yang akan dipilih Ancelotti sebagai kiper utama Madrid musim ini ? Jawabannya masih teka teki. Meski banyak suara yang menyebutkan kedua nama diatas, tapi bisa saja pelatih Ancelotti punya opsi lain  dengan berbagai pertimbangan tentunya.Â
Seperti apa jawabannya ? Mari kita tunggu saja sampai Ancelotti memberi keputusan menjelang berakhirnya periode transfer pada 31 Agustus nanti.
(EL)
Yogyakarta,12082023Â
