Mohon tunggu...
Bima Arioseno
Bima Arioseno Mohon Tunggu... karyawan swasta -

lahir 24 oktober 1988, di kota Bogor, Memberikan hawa Surga bagi seluruh makhluk di alam semesta ini.. :-)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Psikopat

18 Juni 2013   14:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:49 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penghilang nyawa tanpa memiliki rasa bersalah..menghilangkan nyawa dengan cara yang tidak terbayangkan oleh orang-orang pada umunya..dengan keadaan Negara yang seperti ini bukan tidak mungkin ada seseorang yang menjadi psikopat yang sangat kejam..targetnya bukanlah keluarga, bukanlah teman/sahabat, bukanlah orang dilingkungan, namun targetnya adalah para pejabat pemerintah yang korupsi.. para pejabat yang tidak bisa memakai jabatannya untuk menjalankan pemerintahan yang baik, para pejabat yang tidak memikirkan masa depan bangsanya sendiri, para pejabat yang tidak tahu visi misi negaranya sendiri, para pejabat dengan ego yang tinggi..Psikopat tersebut mungkin tidak sebodoh para teroris yang mengebom dirinya dan tidak melukai siapapun.. ataupun mengebom tempat keramaian yang tidak jelas targetnya..,Psikopat tersebut akan datang dengan caranya sendiri mungkin mendatangi setiap pejabat dan menganiaya dengan sangat tidak manusiawi, ataupun datang ke kantor pemerintahan dan menyelesaikan satu-persatu dengan tangannya tanpa senjata yang canggih..mungkin juga Psikopat tersebut membuat rencana seperti di film batman yang menjadi Joker,.. setelah para pejabat habis Psikopat tersebut mungkin akan memimpin bangsa ini dan mengadopsi cara hitler yang mungkin lebih kejam..dan mungkin psikopat tersebut menjadi seorang paling mengerikan sepanjang masa dan lebih kejam dibanding hitler..Ohh... untungnya semua itu masih dalam kisah yang dikarang oleh saya..,mudah-mudahan ada produser yang mau menjadikan kisah psikopat ini menjadi film layar lebar..

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun