Mohon tunggu...
Bianca juarez
Bianca juarez Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ayu Made Bianca Juarez: Seorang Make Up Artist menjadi Puteri Wisata Indonesia 2023

4 Oktober 2023   22:04 Diperbarui: 4 Oktober 2023   22:06 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : instagram @biancaajuare

Dream, believe, then DO IT! 3 kata yang menggambarkan diri saya. Lahir dari keluarga yang memiliki latar belakang kepemimpinan, saya Ayu Made Bianca Juarez gadis asli dari Provinsi Bali, memiliki tekad yang sangat kuat dalam mencapai target-target kehidupan saya. Meskipun didalam prosesnya banyak sekali hal negatif yang ingin mencegah seperti 'mager', YOLO (you only live once), dan kata self reward yang terkadang jika dilakukan terus menerus akan menjadi boomerang pada diri sendiri. Dikutip dari Artikel How People Change dari penulis David Brooks, dinyatakan "It's a lousy leadership model. Don't try to bludgeon bad behavior. Change the underlying context. Change the behavior triggers. Displace bad behavior with different good behavior". Hal tersebut adalah salah satu contoh kepemimpinan diri sendiri yang buruk, maka dari itu semua kegiatan yang bermakna harus dimulai dari tekad diri sendiri.

Tahun 2023 bisa dikatakan tahun yang sangat luar biasa, banyak sekali berkah dan pencapaian yang saya dapatkan tahun ini. Salah satunya yang terbesar adalah meraih gelar Puteri Wisata Indonesia 2023. Kompetisi itu dilaksanakan di Jakarta, 13 Agustus 2023 tepatnya di Gedung Sapta Pesona Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Bermodalkan tekad yang bulat, persiapan dilakukan dari Bulan Februari 2023, dimulai dari menambah wawasan mengenai pariwisata di Indonesia hingga melakukan audiensi dengan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali. Saya berangkat sebagai Puteri Wisata Bali 2023, mengikuti karantina di salah satu hotel di Jakarta Pusat dan bertemu dengan banyak sekali relasi baru dari berbagai Provinsi di Indonesia dengan latar belakang yang beragam pula, membuat mata dan hati saya terbuka untuk lebih menerima banyak diferensiasi disetiap langkah saya, dan pada akhirnya berhasil pulang membawa mahkota kebanggaan sebagai Puteri Wisata Indonesia 2023.

Dikutip dari Artikel Real Reason People Won't Change oleh Robert Kegan and Laskow Lahey, dikatakan bahwasanya "But competing commitments should not be seen as weakness. They represent some version of sel-protection, a perfectly reasonable human implusive." Dimana persaingain terkadang tidak selalu dilihat negatif sebagai kelemahan, namun juga sebagai salah satu versi perlindungan diri. Hal tersebut juga saya implementasikan sehingga bisa masuk ke salah satu Universitas Swasta terbaik yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta melalui program PSMB, didalamnya memang pasti ada persaingan yang ketat, mengingat banyak sekali tes yang harus dilewati, namun dibalik itu juga terdapat self-protection yang membuat saya berusaha untuk lolos melalui program tersebut. Banyak sekali proses yang telah dilewati tahun ini, salah satunya juga menjadi Makeup Artist di Bali yang memiliki skill special effect makeup atau yang kerap disebut dengan makeup art di film horror. Menjadi salah satu artist dengan skill yang lumayan terkerucut membuat saya kerap diundang dan masuk media online, podcast youtuber terkenal, hingga menjadi trainer pada berbagai talkshow dibidang beauty dan juga personal branding. Salah satu perusahaan nasional cabang Bali yang pernah saya kunjungi untuk menjadi trainer host TikTok adalah PT. Paragon Technology and Inovation Provinsi Bali, perusahaan ini menaungi banyak merek terkenal seperti Make Over, Wardah hingga Emina,dll.

Dikutip pula dari artikel serupa oleh David Brooks "Meanings that may or may not dovetail with the corporation's ascribed meaning. Some may find it an annoyance to be tolerated". Kutipan tersebut berjalan selaras dengan berbagai tantangan didalam proses saya, salah satunya saat melaksanakan karantina Puteri Wisata Indonesia 2023 di Jakarta, dimana saya harus berkolaborasi dan membuat tim disalah satu challenge kegiatan yang ternyata kerap ditemukan perbedaan pendapat yang terkadang menjengkelkan, namun seiring berjalannya waktu saya lebih bisa menerima perbedaan itu, karena dengan memegang gelar nasional ini saya akan bertemu lebih banyak orang dengan latar belakang serta pendapat yang beragam pula. Tantangan lainnya juga saya rasakan saat saya dipercaya untuk memberikan materi dan pelatihan diberbagai perusahaan ternama, saya dituntut harus menguasai materi yang saya bawakan, meskipun terkadang saya merasa 'minder' dikarenakan audiencenya sangat professional, namun saya terus mengasah wawasan saya dibidang tersebut sehingga saya bisa menjalani semua kegiatan bermakna dengan sepenuh hati. 

Daftar Pustaka 

Brooks, David. (2012). How People Change. 

Kegan, Roberts and Lahey, Laskow (2021). The Real Reason People Won't Change. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun