PB Gabsi mempersiapkan 4 tim untuk mengikuti event ini. Ladies tim yang prestasinya cukup baik pada beberapa tahun terakhir ini mendapat perlakuan khusus dimana mereka akan dibiayai oleh PB Gabsi.
Sedangkan 3 tim lainnya yaitu Open, Senior dan Mixed Team diminta kesedian Pengprov, Pengkot/Pengkab, Klub, Komunitas ataupun perorangan untuk biaya mandiri.
Melalui surat No : 212/U/PBGABSI/III/2025 Jakarta, 04 Maret 2025 Hal : Pemberitahuan Seleksi Nasional Tim Open, Ladies, Mixed dan Senior 54th Asia Pacific Bridge Federation (APBF) Championships Tahun 2025 diberitahukan tentang diadakan Seleknas.
Syarat mengikuti seleknas untuk yang biaya mandiri adalah jika hanya 1 tim otomatis mewakili Indonesia. Sedangkan jika ada lebih dari 1 tim diadakan seleksi. Berbeda dengan ladies team, jika kurang dari 4 tim yang mendaftar maka dibuka pendaftaran untuk seleksi pasangan.
Sayangnya waktu pendaftaran sangat singkat karena pendaftaran ditutup tanggal 9 Maret dan seleksi diadakan 21-23 Maret dimana peserta diminta membayar  uang deposit sebesar Rp. 15 juta per team. Buat tem yang kalah uang ini akan dikembalikan. Tidak dijelaskan untuk team yang menang.
Hasil akhirnya hanya mixed team yang otomatis lolos karena hanya Djarum Bridge Club yang mendaftar. Untuk open team ada Djarum Bridge Club dan Ganesha Bridge Club sedangkan senior team ada Djarum Bridge Club dan Garuda Bridge Club/MBC.
Sementara itu di ladies team hanya Djarum Bridge Club dan Ganesha Bridge Club sehingga dibuka pendaftaran untuk seleksi pasangan. Hasilnya ada 11 pasangan yang tercatat akan ikut seleksi.
Seleksi nasional tanggal 21 -- 23 Maret akan berlangsung di Bridge Centre Bulungan. Untuk kategori senior dan open akan duel selama 8 segmen yang dimainkan dua segmen hari Jumat kemudian Sabtu dan Minggu masing-masing 3 segmen. Surat edaran tentang Seleknas ini sudah dibagikan saying sekali ada sedikit kerancuan. Dalam jadawal ditentukan 1 segmen berlangsung dua jam. Tapi dalam ketentuan batas waktu 14 board dimainkan 105 menit.
Mengenai aturan pemasangan line-up pemain yang dilakukan secara tertutup mungkin perlu dipertimbangkan untuk dirubah seperti yang umum dilakukan di event APBF dan WBF untuk segmen yang cukup banyak. Ini juga memungkinkan Kapten tim mengatur strategi pasangan mana yang akan diturunkan.
Open Team :
Ganesha Bridge Club :
- Jaury O. Sakkung - Kusumanto Sigit
- Â Adjat Abdurojak - Mukhiban Dharmabakti
- Anto K. Satoto -Syahrial Ali