Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Teknik Deception Play Untuk Mengelabui Lawan

25 November 2023   08:42 Diperbarui: 25 November 2023   08:45 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Teknik Deception Play Untuk Mengelabui Lawan

 

Oleh : Bert Toar Polii

NAMA-NAMA seperti Denny Sacul, Ferdy Waluyan, Taufik Asbi, Robert Tobing, dan lain  tidak pernah sepi dari sebuah kejuaraan yang digelar. Karena mereka selalu sukses meraih hasil membanggakan. Semua itu diperoleh tidak semudah membalik telapak tangan saja. Mereka memiliki kemampuan baik dalam bidding dan play tergolong mumpuni. Tidak terlalu salah kalau kemudian mereka dianggap pakar dalam bridge.

Trik permainan bisa mereka kuasai dengan baik. Salah satu trik yang sangat sering dilakukan untuk mengelabui lawan ialah apa yang disebut deception play. Teknik ini biasa digunakan saat kita menganalisis, tidak ada cara lain untuk menyelamatkan atau menggugurkan kontrak selain berusaha mengelabui lawan agar terkecoh dan memilih line of play yang salah.

Bagi pemain yang berpengalaman, deceptive play sudah dijadikan kebiasaan rutin. Sungguh berbeda dengan apa yang dilakukan para pemula di mana sering menyesal untuk membuang percuma kartu tinggi. Teknik ini bisa dilakukan saat menjadi defender maupun saat menjadi declarer.

Mari kita lihat salah satu contoh bagaimana teknik deceptive play mampu mengecoh lawan pada papan berikut ini:

Utara

S Q 5

H A Q 6

D 8 6 5 4 2

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun