SEOUL, Korea Selatan -- Halloween kerap diadakan di Itaewon, namun dalam rangka meminimalisir penyebaran Virus Corona, Itaewon ditetapkan sebagai tempat terlarang untuk melaksanakan kegiatan Halloween.
Dilansir dari Stripes.com, Itaewon merupakan tempat tujuan bagi masyarakat Korea Selatan untuk mencari keramaian. Di Itaewon, secara khusus pada perayaan Halloween, mereka akan pergi ke bar dengan kostum bertemakan Halloween dan berkeliling memadati kawasan Itaewon.
Pada bulan Mei 2020, sebuah klub di Itaewon, dekat Yongsan Garrison, dikabarkan menjadi sumber wabah Virus Corona terbesar. Dengan alasan tersebut, pemerintah memutuskan untuk menutupa daerah Itaewon dengan hal yang berkaitan dengan pesta atau kerumunan agar tidak menyebabkan risiko penularan Virus Corona yang lebih besar.
Komandan garnisun Kamp Humphreys, Kolonel Michael Tremblay, menegaskan bahwa Itaewon menjadi daerah terlarang yang tidak boleh diakses oleh masyarakat yang tidak memiliki kepentingan dan jika ada yang melanggar akan ditangkap oleh petugas yang melakukan patroli.
Selain itu, pihak klub yang biasa ramai dikunjungi selama Halloween yakni di Itaewon, Hongdae, dan Gangnam akan menutup klub selama Halloween demi mendukung pencegahan Virus Corona meluas.
Walaupun Korea Selatan sudah membuat terobosan untuk melawan Virus Corona, otoritas kesehatan di Korea Selatan tetap khawatir akan adanya infeksi cluster. Bahkan, pada hari Rabu, 28 Oktober 2020, Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea melaporkan 103 kasus baru dengan total kasus 26.146 dan 461 kematian.
