Mohon tunggu...
Berliannisa Dwiyanti
Berliannisa Dwiyanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa SV IPB

Hallo!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Pada Masa Pandemi Covid-19 Menggunakan Internet

12 Juli 2021   14:00 Diperbarui: 12 Juli 2021   14:06 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Pada Masa Pandemi Covid-19

Menggunakan Internet

Virus corona adalah virus yang menyerang sistem pernafasan yang ditemukan penularannya melalui manusia. Virus Covid-19 ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir bulan Desember 2019. Virus ini menyebar dengan sangat cepat hampir ke seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia pada bulan Maret 2020. Hal tersebut membuat beberapa negara menerapkan kebijakan lockdown untuk mencegah terjadinya penyebaran kasus Covid-19.

Dalam menghadapi wabah ini, pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB). Pemberlakuan PSBB merupakan salah satu upaya kongkrit untuk menekan penyebaran Covid-19. Hal ini, menyebabkan seluruh aktifitas masyarakat Indonesia terpaksa harus dibatasi. Mulai dari pembatasan kegiatan perkantoran, pembatasan jam oprasional pusat perbelanjaan, dan aktivitas belajar mengajar yang harus dilakukan dirumah.

Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19 

Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi saat ini, mengharuskan setiap orang untuk membatasi segala aspek kehidupan termasuk aspek pendidikan. Pandemi Covid-19 ini menyebabkan proses pembelajaran tidak dapat berlangsung secara normal. Menurut Abidin (2016) Belajar merupakan suatu proses interaksi yang dilakukan antara peserta didik dengan guru dan sumber belajarnya pada suatu lingkungan belajar. Berdasarkan konsep tersebut, suatu pembelajaran akan dikatakan berkualitas, apabila terdapat interaksi di dalamnya seperti guru dengan peserta didik, peserta didik dengan guru, antar peserta didik, peserta didik dengan sumber belajar, dan peserta didik dengan lingkungan belajar.

Proses pembelajaran dalam masa pandemi Covid-19, dilaksanakan melalui pembelajaran jarak jauh. Proses pembelajaran ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang membekas dan bermakna bagi para siswa. Agar proses pembelajaran ini dapat dilakukan diperlukan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang memadai. Pembelajaran jarak jauh ini merupakan bentuk modifikasi proses pembelajaran yang biasanya dilaksanakan di sekolah. Proses pembelajaran yang semula dilakukan di sekolah sekarang harus dilaksanakan di rumah atau di luar rumah untuk mengurangi interaksi langsung atau tatap muka antara guru dan siswa.

Pembelajaran jarak jauh melalui internet

Sistem pembelajaran jarak jauh merupakan sistem pembelajaran tanpa tatap muka yang dilakukan ditempat yang berbeda menggunakan jaringan internet. Tenaga pendidik diharapkan untuk dapat memastikan kegiatan pembelajaran tetap berjalan meskipun tanpa tatap muka dan siswa didik berada dirumah masing-masing. Solusinya guru dituntut untuk tetap memberikan materi kepada siswa melalui platfrom yang sudah tersedia, agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan dengan lancar dan baik. Metode pembelajaran jarak jauh ini merupakan salah satu solusi untuk memenuhi kebutuhan siswa untuk tetap memperoleh pendidikan dalam situasi apapun.

Sejak Covid-19 menyebar ke seluruh provinsi di Indonesia, pemerintah Indonesia memutuskan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran dirumah atau yang kita sebut dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang menggunakan internet. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resiko penyebaran virus corona, terutama pada anak-anak dan remaja. Kegiatan pembelajaran jarak jauh sudah diberlakukan sejak bulan April 2020 sampai saat ini. Sistem pembelajaran jarak jauh bisa dilaksanakan melalui laptop maupun handphone yang terhubung dengan koneksi jaringan internet.

Ada beberapa aplikasi yang digunakan dalam proses pembelajaran jarak jauh ini seperti WhatsApp, Instagram, Google Classroom, Google Meet, Zoom dan masih banyak lagi. Pembelajaran jarak jauh tentunya tidak selalu berjalan mulus seperti yang kita bayangkan. Berbagai kendala yang dialami para siswa diantaranya adalah tidak stabilnya jaringan internet, kuota internet yang terbatas, dan beberapa hal non-teknis yang muncul karena kebiasaan para siswa sendiri. Seperti, bangun siang, tidak mengerjakan tugas, tidak mengikuti Zoom, dan lain sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun