Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Kisah Natal Tahun Ini, dari Kepastian hingga Menjadi Berkat

26 Desember 2022   19:26 Diperbarui: 27 Desember 2022   08:58 1111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perayaan Hari Natal (SHUTTERSTOCK/FamVeld via Kompas.com)

Buat umat Kristiani di Indonesia, perayaan Natal tahun ini sangatlah istimewa. Setelah tiga tahun terbelenggu pandemi sehingga ibadah Natal tidak bisa leluasa dilaksanakan, tahun ini ibadah Natal berjalan ramai dan meriah. 

Perayaan Natal di Gereja Tiberias Indonesia, tempat saya berjemaat, bahkan sudah menggelar perayaan Natal pada 3 Desember 2022.

Perayaan Natal yang berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK) serta dipimpin langsung oleh Ibu Gembala, Pendeta Darniaty Pariadji ini, berlangsung dengan hikmat dan penuh sukacita. 


Tidak ada sudut stadion yang tidak dipenuhi jemaat. Hanya menyisakan tempat kosong di lapangan rumput yang memang dilarang digunakan oleh pihak pengelola GBK.

Pada malam Natal, di gereja cabang tenpat kami beribadah, diadakan tiga kali ibadah malam Natal, pukul 16.00, pukul 18.00, dan pukul 20.00. Kami sendiri mengikuti ibadah sesi ke dua pukul 18. 00.. Empat personel polisi terlihat berjaga di depan gereja. 

Natal Membawa Pengharapan yang Pasti, adalah tema kotbah Natal yang disampaikan pendeta yang memimpin ibadah malam Natal tersebut. 

Segala sesuatu di muka bumi ini memang tidak ada yang pasti. Sejak pandemi covid 19 melanda dunia awal tahun 2020, bahkan banyak orang yang mengalami ketidakpastian akan masa depannya. 

Ketika diberhentikan dari pekerjaan, ketika bisnis lesu, atau ketika usaha harus gulung tikar, ketidakpastian terpancang nyata di hadapan mata. Dalam situasi tersebut, kondisi finansial terguncang, bahkan keluarga pun terancam terguncang. 

Orang yang terlihat aman sekalipun, memiliki kekayaan tak habis tujuh turunan, tetap tidak memiliki kepastian akan masa depan. Segala kekayaan tersebut bisa saja hilang dalam sekejap, oleh sesuatu yang kadang bisa terjadi di luar perkiraan manusia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun