[caption id="attachment_363631" align="aligncenter" width="392" caption="Menikmati bermalam di Hotel Le Grandeur Mangga Dua. (foto: Benny)"][/caption]
Akhir pekan lalu saya sekeluarga berakhir pekan di Jakarta. Saya mengajak anak dan isteri berkunjung ke Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2014 dan Kompas Travel Fair (KTF) 2014. Dari Bandung saya belum sempat booking hotel.
Saat di KTF 2014 yang digelar di Jakarta Convention Centre, saya melihat ada beberapa stand hotel. Sampai mata saya melihat stand hotel Le Grandeur. Sebelumnya saya sudah pernah browsing dan memang ingin menginap di sana, tapi belum sempat booked. Karena  isteri ingin belanja di kawasan ITC Mangga Dua, makas saya memilih hotel yang masuk dalam group Sinar Mas Land, pengembang properti terkemuka di Asia Tenggara dengan pengalaman lebih dari 40 tahun dalam bidang pengembangan properti di Indonesia.
Di stand itu kebetulan dikasih harga promosi yang lumayan jauh dari dari rate publish mereka. Belum lagi bonus soto betawi untuk dua orang. Saya pun check in untuk kamar Superior King Size di stand La Grandeur. Magrib, kami sampai di hotel dan langsung menyerahkan receipt ke petugas check in. Tidak pakai lama kamar pun beres. tapi saya tetap harus menyimpan deposit sebesar Rp300.000.
Isteri dan anak saya senang ketika masuk ke kamar. Hehehe, biasanya kalo menginap di Jakarta kami menginapdi hotel minimalis. Tapi kalo dipikir-pikir mestinya sih dengan nambah Rp200.000-an kalo bisa di hotel bintang empat, ya pilih ini saja. Terutama kalau dapat harga promo.
[caption id="attachment_363633" align="aligncenter" width="480" caption="Lokasinya strategis ke pusat perbelanjaan yang disukai ibu-ibu. (foto: Benny)"]
Keesokan paginya kami berangkat dari hotel ke Pasar Pagi Asemka, Jembatan Lima. Mencari mainan untuk putra saya. Selesai dari Asemka kami menuju ITC Mangga Dua. Kali ini giliran isteri saya yang belanja. Sekaligus juga membeli barang titipan kerabat. Dan dari ITC Mangga Dua ke Mall Mangga Dua di seberangnya kami tak mengalami kesulitan karena ada skywalk penghubung. Begitu juga menuju hotel. Jadi nggak perlu panas-panasan.
Kembali ke hotel kami tidak perlu berpeluh. Dan siap untuk check out. Isteri dan putra saya mengaku senang menginap di La Grandeur. "Strategis untuk belanja. Nggak perlu susah cari parkir mobil dulu," kata isteri saya, Titin Hartini.
Yup Betul sekali. Kalau menginap di hotel lainnya (sebelum ini) saya ke ITC Mangga Dua tetap harus membawa mobil. Ribeut banget cari parkir mobilnya. Belum lagi bayar parkirnya. Tahu sendiri kalau belanja nggak mungkin satu jam. Sementara dengan tinggal di Le Grandeur, mobil tetap saya tinggalkan di hotel. Dan selama menginap di hotel, kita bebas biaya parkir.
Saya juga lihat banyak tamu di hotel ini yang memiliki kepentingan bisnis di kawasan Mangga Dua. Termasuk tamu-tamu dari negara-negara tetangga. "Di sini hotelnya strategis," kata seorang tamu dari Malaysia yang saya tanya.
Saya sendiri menilai hotel yang dulunya bernama Dusit Thai ini sangat nyaman untuk stay.  Selain itu tempat parkirnya relatif aman dan tidak menyulitkan. Sayang saya tidak sempat menikmati fasilitas hotel lainnya. Mungkin di lain waktu.
Satu-satunya kekurangan hotel ini adalah WIFI yang kurang manteng. Untuk pengguna gadget dan blogger seperti saya hal tersebut adalah hal paling penting ketika tinggal di hotel. Apalagi sedang dikejar-kejar deadline beberapa lomba blog. Semoga ke depannya bisa lebih ditingkatkan.
Saat check out uang deposito dikembalikan. tapi saya harus membayar air putih kemasan 1 liter sebesar Rp.8.500. Â Tak ada masalah. Karena isteri dan anak saya mengaku senang. Kalau mereka happy, saya juga happy dong.
[caption id="attachment_363635" align="aligncenter" width="496" caption="Fasilitas lainnya. (Foto: Le Grandeur)"]
*_*
