Semarang (2/8). Kasus terinfeksi virus Covid-19 di Indonesia saat ini, sedang mengalami kenaikan. Ada beberapa kota yang mengalami kenaikan tren dari virus Covid-19, yang dimana salah satunya adalah Semarang. Di awal bulan Agustus 2021 ini, Semarang menampung kurang lebih nya 30.000 kasus positif. Kenaikan tren ini diketahui terjadi karena masyarakat yang mulai abai akan protokol kesehatan. Beberapa bukti menunjukan, bahwa masyarakat sekitar Semarang ditemukan di beberapa tempat tidak waspada akan kondisi pandemi saat ini. Mengarah ke lebih detil bahwa masyarakat terlihat tidak waspada akan kondisi pandemi ini, yang dikarenakan oleh kurangnya pemahaman akan Covid-19 varian Delta. Dari berbagai aspek, seperti betapa bahayanya varian ini, sampai dengan bagaimana bisa munculnya varian baru tersebut.
Menanggapi kondisi tersebut, mahasiswa Universitas Diponegoro bergabung ke dalam TIM II Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNDIP dan merancang suatu program kerja yang mempunyai sangkut paut dengan Covid-19 varian Delta. Salah satu bentuk program kerja yang dilaksanakan adalah merancang suatu video edukasi mengenai Covid-19 varian Delta yang berisikan bagaimana datangnya varian tersebut, penjelasan akan varian-varian Covid-19 lainnya, sampai ke penjelasan mengenai bagaimana mencegah terinfeksi dari virus Covid-19 varian Delta. Pengurangan kontak langsung dengan masyarakat menjadi dasar akan mengapa pembuatan video dipilih menjadi program kerja yang cocok dalam kegiatan KKN Undip 2021. Dari protokol kesehatan yang dirilis oleh Kemenkes, sudah jelas tertera akan himbauan-himbauan menanggapi kondisi Indonesia yang sedang dilanda pandemi. Lewat program video edukasi ini, mahasiswa UNDIP ingin memberi penjelasan yang bertujuan untuk meyakinkan masyrakat lebih lagi, karena sumber materi untuk video edukasi tersebut dikumpulkan dari sumber-sumber terpercaya, seperti jurnal penelitian yang berbasis sains.
Video edukasi tersebut disebarluaskan melalui media sosial. Tidak hanya video edukasi, namun program untuk mengedukasi masyarakat ini juga di ikuti dengan pemasangan poster di beberapa titik, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat sekitar. Poster yang berisikan himbauan mematuhi program kesehatan yang sudah menyesuaikan dengan kondisi saat ini.
