Mohon tunggu...
Benedict Nathanael Halim
Benedict Nathanael Halim Mohon Tunggu... Pelajar SMA

Saya adalah pribadi yang terbuka untuk belajar.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Stoikisme: Jalan Tenang dan Rasional Menghadapi Kegaduhan Abad 21

24 Mei 2025   19:48 Diperbarui: 24 Mei 2025   19:48 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(https://crcs.ugm.ac.id/)

Di era digital, validasi eksternal seringkali menjadi sumber stres. Kita terjebak dalam mengejar "like", komentar, dan citra diri yang sempurna. Stoikisme mengajarkan bahwa kebahagiaan tidak terletak di luar diri kita, melainkan pada bagaimana kita memilih untuk berpikir dan bertindak.

b. Menjawab Ketidakpastian dan Ketakutan

Ketika masa depan terasa suram dan tak menentu, Stoikisme memberi ruang bagi ketabahan. Ia tidak menjanjikan dunia yang sempurna, tetapi menawarkan cara pandang yang membebaskan: fokus pada tindakan kita hari ini, tanpa terikat pada hasil yang belum tentu bisa kita kendalikan.

c. Etika di Tengah Kekacauan Moral

Ketika banyak orang mengambil jalan pintas demi hasil instan, Stoikisme mengingatkan kita untuk kembali pada nilai. Integritas, keadilan, dan keberanian menjadi penunjuk arah, bahkan ketika dunia di sekitar kita tampak kehilangan kompas moral.

Stoikisme dalam Karya Populer: Filsafat yang Menyelinap dalam Cerita

Filosofi Stoik ternyata hidup dalam banyak karakter fiksi yang kita kagumi. Mereka mungkin tidak menyebut diri sebagai "stoik", tetapi cara hidup mereka mencerminkan prinsip-prinsip tersebut.

  • Obi-Wan Kenobi (Star Wars): Setelah kejatuhan Jedi, ia hidup dalam pengasingan tanpa dendam. Ia menerima kenyataan, tetap setia pada prinsip, dan bertindak dengan tenang.

  • Bruce Wayne / Batman (The Dark Knight): Ia mengolah trauma menjadi kekuatan. Meski penuh penderitaan, ia tetap berpegang pada keadilan, bukan balas dendam.

  • Maximus (Gladiator): Dikhianati dan kehilangan segalanya, ia tetap menjaga kehormatan dan kebajikan dalam setiap tindakan.

  • T'Challa (Black Panther): Sebagai pemimpin, ia memilih jalan moral di tengah tekanan tradisi dan politik. Ia mengutamakan kebijaksanaan dibanding kekuasaan.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
    Lihat Filsafat Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun