4
—
-
135
135
Domestik dan internasional
4
-
8
150
158
Domestik dan internasional
1
—
0
118
118
Domestik dan internasional
Grounded
-
6
0
180
180
Domestik dan internasional
Juni 2013
3
—
0
20
20
Domestik
De Havilland Canada DHC-6 Twin Otter
4
—
0
20
20
Domestik
11
0
0
56
56
Domestik
Total
26
6
Update per : Juni 2013 wikipedia
Ada 26 pesawat dan 66 rute -sudah 20 rute yang dipangkas oleh direksi lama , itu sudah menjadi asset yang luar biasa bagi Merpati untuk bangkit lagi .Merpati memang masih terbebani dengan hutang yang luar biasa besarnya melebihin asset nya , hutangnya 6,2 trilyun .Namun sebagai alat transportasi yang sangat diperlukan untuk Negara kepulauan yang besar seperti Indonesia ini , dan transportasi yang cepat untuk memfasilitasi kecepatan pertumbuhan Indonesia di masa depan utamanya di kepulauan kepulauan Indonesia Timur , maka selayaknya pemerintah RI semua stake holder baik itu parlemen , eksekutif (kantor BUMN dan Kementrian Perhubungan ) perlu memberikan opsi penyelamatan ke Merpati .
Kenapa Merpati harus perlu dibantu semua stake holder ?
Era saat ini yang merupakan era borderless juga dalam bidang transportasi udara serta kita menghadapi era liberalisasi , maka tak pelak Negara Indonesia sangat memerlukan maskapai BUMN yang sudah ada ini menjadi sangat kuat di wilayah udaranya sendiri paling tidak. Kita sudah melihat 2 maskapai swasta lokal sudah sebagian sahamnya dimiliki oleh Negara asing , contoh saja Indonesia air asia 49 pct sahamnya dimiliki oleh Malaysia yang dulunya asli milik maskapai Indonesia yang merupakan re inkarnasi dari AWAIR _ Air wagon airline , dan Tiger Mandala , dulunya bernama Mandala airline ,karena saat ini sebagaian sahamnya dibeli Tiger air Singapore lalu menjelma menjadi Tiger air dan Batavia air pun nyaris dibeli asing, . Kalau kita semua regulator ,DPR, rakyat tidak peduli sama sekali dan membiarkan persaingan maskapai nasional terjerumus dalam ekonomi liberal maka tidak mungkin bila Merpati sebagai jembatan nusantara akan tergerus oleh persaingan yang sangat bebas dan akan kelindas oleh proses liberalisasi .
Memproteksi 2 maskapai nasional Garuda dan Merpati utamanya adalah salah satu juga dalam rangka memperkuat fungsi pertahanan dari sisi Epoleksusbud (ekonomi , politik ,sosail , budaya ) apalagi selama ini Merpati sudah akrab dan mempunyai skill dan networking dan branding yang bagus di wilayah Indonesia Timur , artinya misi membantu Merpati sejalan juga dengan spirit mengembangkan dan mempercepat pembangunan di Indonesia Timur dalam program MP3EI Indonesia wilayah Timur , dan alat transportasi faktor penting untuk mempercepat semua proses pembangunan itu . Daripada membangun sebuah maskapai baru yang modal awalnya secara textbook menelah 4 trilyun dengan pengalaman yang baru , saya rasa lebih rasional bila dana sebesar itu untuk menyehatkan maskapai plat merah kita Merpati . Tentu bila semua stake holder sudah mau berkomitmen membantu Merpati , kalangan manajemen dan semua staff MZ juga harus tahu diri , introspeksi untuk bekerja lebih keras dan professional di kedepankan mengingat semua maskapai di Indonesia saat ini sedang berkompetisi secara ketat dan pengaruh factor ekstenal harga avtur dan depresiasi rupiah terhadap dollar yang juga menjadi momok menakutkan bagi dunia penerbangan saat ini di Indonesia .Kuncinya semua jajaran Merpati harus bekerja extraordinary , mempunyai sense of crisis di semua lini , menciptakan musuh bersama seperti meraih kepercayaan kembali pelanggannya , mengurangi beban hutang dengan menaikkan seat load factor dan weight load factor sehingga revenue juga meningkat dan harus kreatif menciptakan peluang seperti yang sudah ada selama ini KSO Kerjasama operasi dengan Pemda-2 yang tiap kabupaten adalah salah satu terobosan jitu disamping misalnya merebut charter flight untuk angkutan kampanye Pemilu mendatang , merebut feeder angkutan haji ke embarkasi dan masih banyak lagi.