Mohon tunggu...
Bella Melania Damanik
Bella Melania Damanik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

don't wanna know

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2021: Meningkatkan Literasi Baca Tulis Menggunakan Media Pembelajaran Daring pada Siswa Kelas 7A SMP Pasundan 3 Bandung

26 September 2021   13:32 Diperbarui: 28 September 2021   13:47 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Literasi merupakan salah satu ujung tombak dalam dunia pendidikan. Kemampuan dalam literasi merupakan salah satu hal yang harus dimiliki dan dikuasai oleh setiap peserta didik.

Pandemi Covid-19 masih terus berkelanjutan, yang mengakibatkan aktivitas di luar ruangan sangat dibatasi, termasuk sekolah yang membatasi pembelajaran secara luring (luar jaringan).

Universitas Pendidikan Indonesia melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat mengambil peran dalam hal ini, dengan mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata tematik yang bertemakan “Mengembangkan Literasi (Literasi Baca dan Tulis, Numerasi, Sains, Digital, Finansial, Budaya, dan Kewargaan) dan Rekognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka – Pusat Prestasi Nasional”.

Kegiatan KKN Tematik ini berlangsung mulai tanggal 26 Agustus-26 September 2021 yang dilaksanakan secara daring (dalam jaringan). Terdapat 3 program wajib dalam KKN tematik ini yaitu program literasi baca dan tulis, literasi numerasi, dan juga literasi sains. Sedangkan untuk program pilihannya memilih salah satu diantara 3 program yakni literasi digital, literasi finansial, dan literasi budaya dan kewargaan.

Program ini berfokus pada literasi baca tulis yang ditujukan kepada siswa-siswi kelas 7A SMP Pasundan 3 Bandung. Media pembelajaran yang digunakan diantaranya adalah grup Whatsapp, Google Classroom, dan juga Google Form.

Grup Whatsapp ini digunakan sebagai sarana informasi dan komunikasi antar guru dengan siswa ataupun orangtua siswa. Sedangkan media Google Classroom dan Google Form digunakan oleh guru dalam memberikan materi dan soal latihan kepada siswa.

Peningkatan literasi baca tulis dilaksanakan secara daring melalui grup whatsapp dan Google Classroom. Hal pertama yang dilakukan adalah menyampaikan materi yang akan dibahas yaitu terkait dengan cerita fantasi yang tercantum pada buku paket Bahasa Indonesia serta dilanjutkan dengan latihan soal menggunakan Google Form. Bagi siswa yang telah mengisi latihan soal langsung melaporkannya melalui grup Whatsapp.

Hari selanjutnya siswa diminta untuk menceritakan kembali cerita fantasi yang telah dibuat sebelumnya ataupun cerita fantasi lain dan mendokumentasikannya dalam bentuk video ataupun pesan suara (voice note) yang dikirimkan melalui chat pribadi agar tidak terhalang oleh informasi lain di grup.

Dengan diberikannya tugas tersebut, diharapkan dapat meningkatkan literasi baca tulis siswa terutama dalam kondisi pandemi Covid-19 ini. Namun media dan teknologi pun sangat dibutuhkan mengingat semakin berkembangnya kemajuan teknologi di dunia, termasuk Indonesia.

Penulis:

Bella Melania Damanik, Mahasiswa Program Studi Sains Informasi Geografi, Universitas Pendidikan Indonesia.

Dr. Wina Nurhayati Praja, M. Pd., Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok 10 KKN Tematik Gelombang 2 Universitas Pendidikan Indonesia Tahun 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun