Mohon tunggu...
BBK 6 UNAIR NGAMPEL
BBK 6 UNAIR NGAMPEL Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Airlangga

Kelompok BBK 6 UNAIR Mahasiswa Universitas Airlangga Desa Ngampel Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN-BBK 6 UNAIR Dorong Deteksi Dini Diabetes dan Hipertensi Lewat PEKAN : Peduli Kesehatan Ngampel, Kegiatan Cek Kesehatan Gratis di Desa Ngampel

1 Agustus 2025   22:38 Diperbarui: 1 Agustus 2025   22:38 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ngampel -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) BBK 6 Universitas Airlangga sukses melaksanakan salah satu program kerja unggulannya yang bertajuk "PEKAN : Peduli Kesehatan Ngampel", pada Selasa, 15 Juli 2025. Kegiatan yang dilangsungkan di Balai Desa Ngampel ini menjadi momen penting untuk meningkatkan kesadaran warga Desa Ngampel terhadap pentingnya menjaga kesehatan, khususnya dalam mencegah dan mendeteksi dini penyakit tidak menular. Pada PEKAN kemarin, penyuluhan difokuskan pada pencegahan penyakit diabetes melitus dan hipertensi.

Sebanyak 38 orang warga Desa Ngampel hadir dalam kegiatan ini untuk mengikuti penyuluhan dan cek kesehatan, yang mayoritas merupakan kelompok lanjut usia (lansia) dengan risiko lebih tinggi terhadap penyakit-penyakit tersebut. Antusiasme warga sangat terlihat sejak kegiatan dimulai. Banyak yang datang lebih awal dari waktu yang telah ditentukan agar dapat mengikuti seluruh rangkaian acara dengan baik.

Kegiatan PEKAN ini terdiri atas beberapa rangkaian. Dibuka oleh edukasi kesehatan yang disampaikan mahasiswa BBK 6 UNAIR, penyuluhan mengenai diabetes dan hipertensi berjalan dengan interaktif dan menyenangkan. Keduanya merupakan dua penyakit yang sering muncul tanpa gejala namun memiliki risiko komplikasi serius, sehingga tidak sedikit dari warga yang merasa perlu untuk bertanya terkait serba-serbi dua penyakit tersebut. Dalam sesi ini, warga dijelaskan mengenai faktor risiko, gejala, pencegahan, serta pentingnya gaya hidup sehat melalui pola makan seimbang, olahraga teratur, dan kontrol kesehatan rutin.

Setelah edukasi kesehatan, rangkaian PEKAN berlanjut ke Pemeriksaan Kesehatan Gratis. Warga diarahkan untuk langsung mengikuti pemeriksaan kesehatan yang meliputi cek kadar gula darah untuk deteksi awal diabetes, pengukuran tekanan darah untuk mengetahui kemungkinan hipertensi dan hipotensi, serta pengukuran berat badan dan tinggi badan untuk menilai status gizi dan potensi risiko lainnya. Pemeriksaan Kesehatan ditutup oleh konsultasi gratis yang disediakan mahasiswa untuk memberikan saran dan tindak lanjut sesuai hasil pemeriksaan terkait dengan gaya hidup dan apa saja yang perlu dijaga dari pola makan, dan pemberian vitamin untuk menjaga stamina.

Warga Desa Ngampel merasa sangat senang dan terbantu atas terselenggaranya kegiatan ini. Banyak dari mereka mengaku baru pertama kali mengetahui kondisi gula darah dan tekanan darah mereka secara langsung. Bahkan, beberapa warga mendapatkan hasil yang menunjukkan perlunya tindak lanjut lebih lanjut dan menyampaikan niat untuk memeriksakan diri ke puskesmas. Hal yang cukup menjadi perhatian adalah tidak dipungkiri bahwa sebenarnya sebagian dari warga sudah cukup waspada dengan kedua penyakit tidak menular ini, salah satunya gula darah, sehingga mereka sangat mengurangi mengonsumsi gula sampai kebutuhan gula per harinya tidak tercukupi, menjadi gula darah rendah atau hipoglikemi. Beberapa persepsi ini berhasil diluruskan dalam penyuluhan dan menekankan untuk melakukan penyeimbangan pada pola makan sehari-hari.

"Saya baru tahu kalau gula darah saya tinggi. Untung ada cek gratis begini, jadi saya bisa lebih hati-hati mulai sekarang," ujar salah satu peserta lansia.

Selain itu, suasana kekeluargaan juga terasa selama kegiatan berlangsung. Mahasiswa KKN BBK 6 UNAIR mendampingi peserta dengan ramah dan sabar, berkomunikasi dengan hangat serta memberikan edukasi secara dua arah agar warga mudah memahami materi yang disampaikan.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi media pemeriksaan kesehatan, tetapi juga menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa Universitas Airlangga dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat desa, khususnya kelompok usia lanjut yang lebih rentan terhadap penyakit.

Dengan terselenggaranya PEKAN (Peduli Kesehatan Ngampel), mahasiswa KKN BBK 6 berharap kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan semakin meningkat, serta mampu menjadi pemicu warga untuk menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun