Mohon tunggu...
dul karim (kang im)
dul karim (kang im) Mohon Tunggu... Independent Author

Holistic Scientis, Human Universe Scientis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Masjid Darul Falah Pacitan-Graviton Peradaban Islam

25 Mei 2025   07:15 Diperbarui: 25 Mei 2025   06:57 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi Pribadi Misykat

Eksplorasi yang yang berkelanjutan, akan melahirkan ide dan gagasan yang akan mampu meng-agungkan masjid tidak hanya sekedar tataran materialistik semata tetapi akan mengagungkan masjid dari sisi kualitas dengan skala tak terbatas

Sunber gambar cnn.indonesia.com.gambar Ibnu Sina, filsuf islam seorang revolusioner peradaban islam
Sunber gambar cnn.indonesia.com.gambar Ibnu Sina, filsuf islam seorang revolusioner peradaban islam

Tantangan dalam Peradaban Modern

Dalam era peradaban modern seperti saat ini, kehidupan semakin menghadapi kompleksitas  yang luar biasa cepat. Hedonisme, globalisasi, demoralisasi menjadi arus utama.

Masjid mestinya merespon dengan cepat, akurat dan cermat. Jangan sampai agama tertinggal oleh ilmu pengetahuan. Berbagai penemuan terkait pencarian jati diri manusia akan mengusik iman kita bilamana agama  tak memberi perlawanan yang berarti. 

Islam adalah rahmatal lil'alamin yang berarti rahmat seluruh alam , islam adalah yaklu wala yukla 'alaihi  yang berarti tinggi sekali dan tidak ada yang menyamainya

Kita harus menjawab tantangan zaman dengan menghadapinya, bukan menghindarinya dengan segenap tekad keimanan yang kuat, terukur dan presisi

Penemuan goddam partikel atau partikel Higg adalah salah salah satu contoh bahwa ilmu dan teknologi berkembang sedemikian canggih dan luar biasa lompatan kuantum penemuannya, dan tentu saja  masjid dan umat islam tidak bisa merespon hal tersebut di atas dengan cara tradisional

Al Qur'an dan Al Hadist memberikan ruang seluas luasnya agar umat islam mengembangkan potensi pikiran, emosi, jiwa dan spiritual berkonsep "infinity and beyond" yang artinya tidak terbatas dan melampauinya

Jangan sampai ketidak mampuan dan kekerdilan pikiran kita, kita sendiri yang menjadi batu sandungan dan penghambat  atas kemajuan umat islam.

Iman selalu linier dengan kemajuan ilmu dan teknologi, begitulah Alloh SWT menutup era kenabian pada Nabi Muhammad SAW dengan menjadikan islam menjadi jawaban atas segala hal yang timbul dalam kehidupan manusia sampai akhir zaman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun