Oleh: Muhammad Zuhdi Abdullah
Jakarta – Industri halal bukan sekadar tren global, melainkan kebutuhan yang berkembang pesat. Di tengah peluang besar ini, Halal Network International (HNI) tampil sebagai salah satu perusahaan nasional yang konsisten mendorong ekosistem halal dan pemberdayaan UMKM di Indonesia.
Didirikan pada tahun 2012 dan sebelumnya dikenal sebagai PT Herba Penawar Alwahida Indonesia (HPAI), HNI telah menjadi pionir dalam mendistribusikan produk halal berbasis Thibbun Nabawi—mulai dari herbal, kosmetik, makanan, hingga kebutuhan rumah tangga.
Kini, dengan lebih dari 5 juta mitra aktif dan lebih dari 200 ribu Halal Mart, HNI menjadi salah satu jaringan bisnis halal terbesar di Asia Tenggara. Visi mereka? Menjadikan Indonesia sebagai pusat distribusi produk halal dunia. “Kami percaya produk halal tidak hanya untuk umat Muslim, tapi untuk semua yang menginginkan produk berkualitas, sehat, dan bersih,” ujar Agung Yulianto, Direktur Utama HNI.
HNI dikenal luas karena pendekatannya yang berbasis komunitas. Tidak hanya menjual produk, HNI juga membina langsung para produsen lokal. Salah satu UMKM binaannya bahkan berhasil meningkatkan produksi dari hanya 1.000 unit sabun per bulan menjadi 2 juta unit. “Inilah kekuatan jaringan distribusi HNI. Kami bawa produk lokal naik kelas, bukan hanya di dalam negeri, tapi sampai ke luar negeri,” tambah Agung.
Mengikuti perkembangan teknologi, HNI meluncurkan HALO HNI, layanan chatbot berbasis AI yang membantu konsumen dan mitra dalam transaksi, pelatihan, hingga edukasi produk. Langkah ini menegaskan komitmen HNI dalam adaptasi digital dan kemudahan layanan berbasis syariah.
Sebagai bentuk simbolis dan strategis, HNI juga tengah membangun HNI Tower di kawasan strategis Jakarta. Gedung ini akan menjadi pusat komando jaringan distribusi halal serta ruang kolaborasi bagi UMKM dan pelaku industri halal nasional.
Langkah ini memperkuat posisi HNI sebagai salah satu perusahaan swasta yang tidak hanya fokus pada bisnis, tapi juga penguatan infrastruktur halal nasional.
HNI adalah cerminan bagaimana sebuah perusahaan lokal bisa tumbuh besar dengan mengusung prinsip-prinsip keberkahan, komunitas, dan inovasi. Di tengah upaya pemerintah menjadikan Indonesia sebagai produsen utama halal dunia, peran perusahaan seperti HNI tak bisa dikesampingkan. Dalam konteks ekonomi syariah dan pemberdayaan masyarakat, HNI bukan sekadar menjual produk. Ia sedang membangun peradaban bisnis halal Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI