Kembang Gandul Salah Satu Ciri Khas Tata Rias Pengantin Brebes Selatan

Setiap daerah mempunyai tata rias pengantin sebagai satu kekhasan budaya dari daerah tersebut. Walau tidak lepas dari pakem budaya suku bangsa dimana masyarakat tersebut bermukim. Sebagai contoh tata rias pengantin Brebesan yang terbagi menjadi dua utara dan selatan tak lepas dari unsur budaya Jawa. Tetapi ada pembedanya seperti di sanggul, kain, warna baju dan simbol kedaerahan lainnya. Contoh yang paling mencolok dari penganten Brebes wilayah selatan adalah penggunaan Kembang Gandul atau pepaya sebagai aksesoris pengantin.  

Dok. Pribadi

Kembang Gandul banyak dijumpai di wilayah selatan baik di pekarangan rumah,  tegalan atau alam bebas. Tanaman yang mudah ditanam,  cepat berbuah dan awet serta mudah berkembang biak. Filosofi kembang gandul yang melatar belakangi pemakaiannya pada sebagai pelengkap tata rias penganten. Gambarannya karena buah gandul itu melambangkan  menyegarkan dan keindahan.

Dok. Pribadi

Kita jadi tahu makna dan filosofi kembang gandul sebagai pelengkap tatarias penganten pengganti melati. Ada beberapa makna yang bisa dijabarkan mengenai makna roce kembang gandul:

Ronce Tibododo bermakna kesabaran. 

Ronce Pengasih bermakna saling memberikan kasih sayang. 

Ronce Usus-ususan bermakna harus rela berkorban.

Kalung pada penganten pria bermakna  suami istri harus erat hubungannya satu sama lain, saling terkait untuk mencapai keluarga  yang rukun dan harmonis. 

Catatan kecil tentang tata rias pengantin Brebesan semoga bisa memberi gambaran kita tentang tata rias pengantin daerah. Tata rias pengantin daerah dari zaman dahulu sampai sekarang proses pelaksanaannya penuh makna, doa dan harapan. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng |)