Mohon tunggu...
bambang bagus
bambang bagus Mohon Tunggu... -

saya calon pengusaha sukses

Selanjutnya

Tutup

Money

Hutang Indonesia Lunas kalau Kelola Tambang Sendiri

28 Desember 2013   23:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:24 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perkenalkan nama saya Bambang Bagus Suryadi saya 18 tahun saya seorang mahasiswa di Universitas Sebelas Maret Surakarta jurusan farmasi, saya adalah seorang yang suka mencoba hal-hal yang baru. Dalam tulisan ini saya akan memaparkan betapa malangnya nasib Indonesia saat ini.

Indonesia, ya . . memang negara yang memiliki kekayaan alam yang sangat luar biasa. Indonesia terletak di daerah tropis garis katulistiwa yang memiliki potensi agraris yang sangat luar biasa. Negara kepulauan yang memiliki tambang yang kaya melimpah, kekayaan dan keindahan laut yang tidak dapat ditemukan di negara lain, serta kekayaan fauna dan flora yang sangat luar biasa.

Sebagai negara kaya akan bahan tambang juga menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara yang HARUSNYAAAA dapat memberi kemakmuran bagi warga negaranya. Namun sayang disayang kekayaan alam Indonesia belum dimanfaatkan secara maksimal oleh Negara. Sebagian besar kekayaan alam khususnya tambang masih didominasi oleh bangsa lain. Memang Indonesia secara kedaulatan sudah merdeka dan berdaulat tetapi jika dilihat dari faktor kemakmuran dan ketergantungan belum dapat dikatakan merdeka karena kita masih dijajah dalam fikiran dan teknologi.

Contoh dari penjajahan halus yang dilakukan bangsa lain adalah dari pertambangan. Memang jika dilihat dari segi SDM dan teknologi, Indonesia belum mampu untuk memanfaatkan kekayaan tambang maka dari itu kita mau tidak mau harus bekerja sama dengan bangsa lain yang secara nilai pembagian hasil sangatlah jauh tidak setara, kita yang memiliki tapi kita yang mendapat bagian sedikit.

Emas, , , gold, , , siapa yang tak kenal salah satu barang berharga ini, ya Indonesia memanglah salah satu penghasil emas terbesar di dunia, letaknya daerah Indonesia Timur, bumi papua. Tambang emas di Indonesia saat ini masih dikuasai oleh bangsa lain misalnya freeport. Dikatakan dalam suatu sumber ( aceh cyber ) tambang emas freeport sebagai tambang emas terbesar di dunia ternyata mencengangkan, kepemilikan pemerintah RI hanya 1%, kepemilikan investor swasta 9% sedangkan kepemilikan freeport adalah 90%, apa-apaan ini ???

Hasil PT freeport per tahun adalah 40,9 ton = 40.900 kg = 40.900.000 gram

pada hari ini saya menulis tanggal 28 Desember 2013 harga emas per gram adalah  Rp 524.000

40.900.000 x Rp 524.000 = Rp 21.431.600.000.000 ( 21,4316 triliun per tahun ) waaaww !!!!!!!!!!!!

dan 90% adalah milik freeport sedangkan Indonesia yang hanya mendapat 1% kalau dihitung Cuma dapat 214,316 miliar, sungguh jauh sekali dari total emas yang didapat

13883295671899762548
13883295671899762548

Hutang negara tahun ini  hampir mencapai Rp 2000 triliun, kalau hanya terus menerus ditekan oleh negara lain maka tidak aneh jika hutang negara dari tahun ke tahun semakin meningkat bukan semakin turun, gimana mau turun wong tiap tahun bengkak terus, mungkin bagi pemerintah asal sebagian “sogokan” udah masuk kantong mah lanjut lanjut aja.

Memang susah mengelak dari kenyataan eksploitasi ini selain sudah terikat dengan kontrak, Indonesia juga tidak punya ilmu yang mencukupi untuk mengolah SDA yang dimiliki, sebenarnya punya sih banyak lulusan teknik  tambang, geologi, dll dari berbagai universitas ternama namun apa daya mereka, bagi mereka asalkan dapat kerjaan di tambang dengan gaji oke mah lanjut-lanjut aja gak peduli wong dari atasannya ga dapet perhatian, mungkin kalau Indonesia lebih memberikan wadah yang baik untuk lulusan ini mengolah secara mandiri SDA yang dimiliki Indonesia tak menutup kemungkinan Indonesia menjadi negara yang mandiri tanpa harus mengharapkan hutang dan bantuan negara lain.

Padahal sangat jelas tertulis pada UUD 1945 pasal 33 ayat 3 berbunyi

“Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.”

Kenyataan yang ada malah kita yang bekerja untuk orang lain dan kemakmuran rakyat masih sangat jauh dari yang diharapkan, kelaparan dimana-mana, kemiskinan, kesulitan pendidikan, dan masih banyak janji manis pasal ini yang belum terwujudkan. Indonesia memang sudah lelah menangisi keadaan ini, sudah rusak alam ini hasilnya pun tidak sepenuhnya menguntungkan Indonesia.

1388329982111341508
1388329982111341508

Itupun kekayaan tambang baru satu yang dibahas masih sebatas emas, masih banyak lagi tambang yang dieksploitasi oleh negara lain selain emas yang jika dikalkulasi sangat besar jumlahnya.

Yang seharusnya untuk rakyat malah dimanfaatkan pihak lain. Indonesia akan semakin terpuruk jika kekayaan alamnya tidak dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Keep Struggle for Independence of Indonesia !!!!!!!!!!!!!!!!!

Kalau mau jaya hilangkan ketergantungan, berjuanglah sendiri !!!!!!!!!!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun