Untuk semua pesimismenya, ungkapan Stig Dagerman tentang paradoks mendasar dari penulis, tidak puas karena ia tidak dapat berkomunikasi dengan mereka yang lapar  baik untuk makanan atau pengetahuan  menyentuh kebenaran terbesar. Literasi dan perjuangan melawan kelaparan saling terkait satu sama lain. Seseorang tidak dapat berhasil tanpa yang lain.
Keduanya menuntut, memang mendesak, kita untuk bertindak. Sehingga dalam milenium ketiga ini, yang baru saja dimulai, tidak ada anak di planet kita bersama, terlepas dari jenis kelamin atau bahasa atau agama, akan ditinggalkan karena kelaparan atau ketidaktahuan, atau berpaling dari pesta. Anak ini membawa masa depan umat manusia di dalam dirinya. Dalam kata-kata filsuf Yunani Heraclitus, dahulu kala, kerajaan itu milik seorang anak.
JMG Le Clzio, Brittany, 4 November 2008, Diterjemahkan oleh Alison Anderson kedalam bahasa Inggris, diterjemah Prof Apollo [Indonesia]. Hak Cipta The Nobel Foundation 2008. Untuk mengutip bagian ini  Jean-Marie Gustave Le Clzio. NobelPrize.org. NobelÂ