Mohon tunggu...
Nur Baiti Rohmah
Nur Baiti Rohmah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Chemistry Diponegoro University

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mewujudkan SDG's di Indonesia, KKN Undip Ajarkan Keterampilan Membuat Lilin Aromaterapi Pengusir Nyamuk

15 Agustus 2020   21:56 Diperbarui: 15 Agustus 2020   21:45 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesenian Kuntulan (Sumber Gambar : Nur Baiti Rohmah)

Mewujudkan SDG's di Indonesia, Mahasiswa KKN Undip Ajarkan Keterampilan Membuat Lilin Aromaterapi Pengusir Nyamuk dan Hand Sanitizer untuk Pencegahan Covid-19

Tegal-Desa Suradadi, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal (15/08/2020) Indonesia kaya akan seni dan budaya, seakan tak ada habisnya untuk diceritakan. Salah satu kesenian Indonesia yang paling dikenal adalah seni tari tradisional seperti Kesenian Kuntulan. Pada dasarnya Kesenian Kuntulan merupakan kesenian yang dipergunakan untuk mengekspresikan rasa syukur, disamping untuk syiar agama Islam. 

Instrument yang digunakan dalam dalam Kesenian Kuntulan adalah rebana (terbang) dan bedug. Pesan yang disampaikan dalam Kesenian Kuntulan adalah sholawatan syair-syair al-Barzanji, terutama sholawatan, yang dibarengi dengan tari-tarian yang mengambil unsur-unsur dari gerakan-gerakan silat. Di Desa Suradadi sendiri, Kesenian Kuntulan biasa dilakukan untuk acara tasyakuran khitanan dengan mengarak anak yang sudah dikhitan menggunakan burok keliling desa.

Periode kali ini Universitas Diponegoro (Undip) tetap mewajibkan mahasiswanya melakukan pengabdian dan pemberdayaan kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19 dengan menempatkan mahasiswa KKN di daerah asalnya masing-masing (KKN Pulang Kampung) dengan tema yang diusung dalam KKN kali ini adalah "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's)". Nur Baiti Rohmah mahasiswa asal Desa Suradadi, Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal yang masuk dalam TIM II KKN UNDIP 2020 melaksanakan 2 program KKN berupa Penanganan Covid-19 dan program SDG's.

Program penangan Covid-19 ini dilaksanakan berdasarkan masalah yang sedang terjadi di seluruh dunia yaitu penyebaran wabah covid-19 yang hingga saat ini belum bisa teratasi dan terus meningkat kasus positif yang terjadi setiap harinya. Untuk mencegah dan mengatisipasi penyebaran virus covid-19, masyarakat melakukan berbagai cara seperti mengurangi kegiatan diluar rumah dengan tetap berada didalam rumah, menggunakan masker ketika diluar rumah, melakukan physical distancing, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer setelah melakukan aktifitas dan sebelum mengonsumsi makanan dan minuman. Oleh karena itu, dilakukan edukasi pembuatan hand sanitizer kepada beberapa warga dan pembagian hand sanitizer serta sosialisasi tentang covid-19 kepada warga RT 03 secara door to door.

Untuk program SDG's dengan melihat salah satu permasalahan di Desa Suradadi yaitu banyaknya nyamuk yang sering mengganggu aktifitas bahkan dapat menyebabkan penyakit. Lilin sendiri biasa digunakan sebagai alat penerangan disaat gelap, untuk menambah fungsinya maka dilakukan modifikasi dengan menambah aromaterapi yang tidak disukai nyamuk seperti aroma jeruk dan lavender sehingga lilin tersebut dapat berfungsi juga sebagi pengusir nyamuk dan beraroma wangi. Lilin aromaterapi pengusir nyamuk ini sendiri juga dapat dijadikan peluang usaha. Pembuatan lilin aromaterapi pengusir nyamuk dapat dilakukan dengan mudah karena alat dan bahan yang mudah diperoleh dan tidak memakan waktu yang lama.

Lilin Aromaterapi Pengusir Nyamuk (Sumber Gambar : Nur Baiti Rohmah)
Lilin Aromaterapi Pengusir Nyamuk (Sumber Gambar : Nur Baiti Rohmah)

Penulis : Nur Baiti Rohmah, Kimia FSM Universitas Diponegoro

Editor : Dr. Naniek Utami Handayani, S.Si., MT.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun