Di era serba digital ini, berbagai aktivitas masyarakat telah diproyeksikan menuju cara yang lebih modern dan canggih dengan memanfaatkan teknologi. Salah satu bidang yang melakukan transformasi digital adalah ekonomi. Adanya kolaborasi antara ekonomi dan teknologi telah membawa potensi besar yang dapat meningkatkan perekonomian nasional.
Menteri Perdagangan Indonesia mengatakan bahwa Ekonomi Digital di Indonesia memiliki masa depan yang cerah pada tahun 2030.
Pertumbuhan ekonomi digital diperkirakan akan mencapai delapan kali lipat pada tahun 2030. Pertumbuhan ekonomi semula senilai Rp 632 triliun, dan diprediksi akan bertumbuh hingga mencapai Rp 4.531 triliun. Peran penting ekonomi digital akan dipegang oleh e-commerce dengan pertumbuhan sebanyak 34% atau setara dengan Rp 1.900 triliun. Sektor selanjutnya yang berperan besar adalah B2B atau business to business dengan menyumbang 13% atau senilai dengan Rp 763 triliun. Sektor health-tech juga diprediksi akan menyumbang pertumbuhan sebanyak 8% atau senilai dengan Rp 471,6 triliun.
Lebih lanjut lagi, PDB Indonesia juga diperkirakaan akan mencapai Rp 323 Triliun dan akan meningkat menjadi Rp 417 triliun di tahun 2030. Nilai tersebut akan melebihi PDB ASEAN sebesar 55%, dan akan menjadikan Indonesia sebagai negara dengan kekuatan ekonomi digital tertinggi di Asia Tenggara.
Kekuatan ekonomi digital bagi Indonesia sendiri diperkirakan didapatkan melalui e-commerce dan online travel (OTA). Kemudahan yang ditawarkan oleh e-commerce dan online travel telah memberi keuntungan bagi pengguna, pengelola, hingga pemerintah. Akibat fenomena tersebut, pemerintah menjadikkan ekonomi digital sebagai salah satu industri pionir yang mendapatkan kebijakan fiskal terkait transaksi elektonik dan barang digital. Dan pada akhirnya, para perusahaan teknologi berlomba untuk meningkatkan inovasi dan ide untuk membangun usahanya menuju digitalisasi.
Lalu manfaat apa lagi yang bisa didapatkan sebuah negara dalam ekonomi digital?
1. Ekonomi digital dapat meningkatkan produktifitas dan efisiensi proses bisnis
2. Ekonomi digital mampu mengoptimalisasi pemasaran dan rantai distribusi
3. Ekonomi digital membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
4. Transaksi ekonomi digital mampu mendorong perubahan pola pikir pengambilan keputusan individu maupun organisasi untuk lebih efektif dan efisien.
