23 Fakta Upaya Penyelamatan Teroris Gagal

Banyak analisa dan spekulasi konyol alias tidak menyambung atas peristiwa  teror Sarinah Thamrin pada tanggal 14 Januari 2016.  Begitu juga saya, pun punya analisa untuk membuat pendukung teroris semakin sakit jiwa.

INI 23 FAKTA UPAYA PENYELAMATAN TERORIS GAGAL :
 
1. Fakta banyak CCTV yang merekam peristiwa peledakan granat oknum teroris sarinah thamrin 14 Jan 2016 itu. Dunia yang canggih dan kemampuan CCTV sudah seperti "mata tuhan" bukanlah hal sulit lagi merekam satu-persatu pengunjung Sarinah sampai radius 100 Mil dari Garis Sepadan Bangunan/GSB bahkan mampu mengetahui isi hati pengunjung.
Kecanggihan  CCTV Sarinah Thamrin tersebut seharusnya ISIS terlebih dahulu menerjunkan tim ahli IT membajak/menyadap sebagai "mata tuhan" sang operator memantau situasi dan memandu para teroris saat melakukan aksi. 

2. Dari CCTV itu dapat diketahui IDENTITAS pelaku penembak teroris sebenarnya. Siapa mereka, latar belakang dan terakhir aktif di mana. Mudah terungkap sampai keakar-akarnya bahkan bisa mengetahui kehidupan kemudian hari agar bisa diburu sampai ke akhirat nanti.

3. Dari CCTV itu juga dapat diketahui ‘orang2’ yang bukan pelaku tetapi ‘terlibat’ dalam peristiwa bahkan makhluk gaib seperti dedemit, suster ngesot,  Si Manis dari Jembatan Ancol dan berbagai makhluk gaib lainnya baik produk lokal maupun luar. Ada kemungkinan paranormal Premadi bermain disini dari hasil kesaktian perkawinan dengan monyet? 

4. Bisa jadi semua pelaku teroris bisa diselamatkan karena ada penangkis tembakan dari sniper dan kiriman jarum-jarum gaib paranormal yang ditugaskan untuk menghabisi para pelaku pembunuh teroris agar rahasia terbuka.

5. A picture means thousands words, apalagi rekaman berbentuk film. Dapat mengungkap kesalahan di balik pelemparan granat sarinah

5. Kedubes AS pada pagi hari pukul 06.51 Wib (kira2 100 tahun yang lalu)
telah memperingatkan seluruh WN AS untuk berhati2 dan menghindari area bakal lokasi teror.
Artinya?

7. Artinya pihak AS berhasil mendeteksi adanya ancaman serius di area tersebut sudah 100 tahun yang lalu.  Bukan biasanya, info itu wajib diteruskan ke pihak keamanan RI dan ke "Istana Langit" sebagai pemegang otoritas penguasa dunia.

8. Mungkinkah pihak AS tidak meneruskan informasi potensi ancaman tersebut kepada "istana langit" dan pihak ISIS ? Dari pengalaman selama ini kayaknya mustahil deh 
Karena ini akan membuat "istana langit" akan murka dan keamanan ISIS bersatu akan meluluh lantakan bumi Amerika.

9. Setiap informasi terkait ancaman keamanan negara wajib hukumnya (bukan biasanya) diteruskan ke pihak otoritas "istana langit" sebagai penguasa dunia dan juga harus menginformasikan otonomi ISIS sebagai penguasa yang mewakil tuhan.
Rakyat berhak tahu mengenai ini.
Keterangan :  Kalau analisa mengatakan itu bersifat "biasanya", berarti bukan suatu keharusan dan kebiasaan itu bisa dirubah.

10.Jika informasi tentang ancaman  gagalnya aksi terorisme ini faktanya memang ada diteruskan kepada otoritas ISIS dan " istana langit" , knapa tidak ada antisipasi ?