Ketika nama Mission: Impossible hadir di layar lebar, satu hal yang pasti ada  di benak kita  bahwa Tom Cruise akan melampaui batas manusia biasa.Â
Di film Mission: Impossible -- Dead Reckoning part one yang telah tayang di bulan Juli tahun 2023 lalu , Cruise tidak hanya kembali sebagai pemeran utama Ethan Hunt, tetapi juga sebagai produser yang mengontrol penuh arah kreatif film ini.
Dan kini Cruise kembali hadir memberi warna film yang lebih menantang dalam aksi lanjutannya di  Mission Impossible - The Final Reckoning yang sudah bisa kita saksikan di Bioskop sejak tanggal 17 mei 2025 .
Dengan reputasinya yang tak pernah setengah hati, film ini menjadi bukti nyata bahwa Tom Cruise masih merupakan ikon aksi yang tak tergantikan di industri film modern.
Dalam film ini, Cruise kembali melakukan sendiri adegan-adegan ekstrem yang membuat penonton menahan napas. Salah satu momen paling mencengangkan untuk saya pribadi adalah bagaimana dia berlari dengan kecepatan tinggi di usianya yang terbilang sudah tidak muda lagi saat melintasi BFI IMAX Theatre di South Bank dan Big Ben London ditambah kemampuannya dalam skydiving dan menyelam di dalam air. Adegan ini bukan sekadar tontonan spektakuler, tapi menggambarkan  simbol dari dedikasi penuh, keberanian, dan tuntutan akan kesempurnaan yang menjadi ciri khasnya selama puluhan tahun kariernya.Â
Walaupun sejak kecil, tidak dibekali oleh sekolah akting , kemampuan,pengalaman dan passionnya yang begitu kuat untuk terus belajar menjadikan Cruise selalu menghasilkan karya karya terbaiknya. Hal tersebut dia sampaikan dalam sesi wawancaranya beberapa waktu lalu di London saat melakukan promosi film ini ,Cruise mengatakan bahwa dia selalu menyukai proses belajar dari setiap tim yang terlibat dalam film, bukan hanya sebagai aktor , tapi juga mulai dari kameraman , editing, sutradara dan semua proses dibaliknya.
Sebagai produser, Cruise membawa misi personal: mengembalikan rasa sinematik yang kini sering digantikan oleh efek digital dan CGI. Ia ingin penonton merasakan film, bukan sekadar menontonnya. Oleh karena itu, film ini terasa otentik, menegangkan, dan tetap grounded meskipun dengan plot global penuh konspirasi dan teknologi tinggi.
Cruise selalu memberi memori pesan pesan yang begitu dalam dari setiap aktingnya di dalam film apapun. Dalam Top Gun misalnya , sebuah kalimat yang selalu terekam dari memori saya yaitu 'Dont Think, Just Do' .
Selaras dengan Mission Impossible - Dead reckoning di tahun 2023 , Cruise juga mengingatkan kita kembali dengan quote menariknya yaitu 'Don't be safe ,be competent" , filosifi ini menunjukkan bahwa dalam situasi berisiko tinggi, seperti yang dihadapi oleh Ethan Hunt dan timnya, kompetensi dan kehati-hatian lebih penting daripada sekadar mencari keamanan.
 Salah satu dialog yang kuat menyiratkan dalam aksinya di Final Reckoning ,2025 kali ini , yaitu : "Apa yang membedakan seseorang yang ahli dengan orang biasa? Jawabannya adalah timing."Â
Pesan ini bukan hanya berlaku untuk Ethan Hunt yang harus mengambil keputusan hidup-mati dalam sepersekian detik, tetapi juga pesan yang kuat bagi kita semua dalam kehidupan nyata, bahwa seorang profesional di bidang apa pun bukan hanya tahu apa yang harus dilakukan, tapi juga kapan melakukannya. Ini menandakan seni untuk membaca momentum, intuisi dalam bertindak, dan kepercayaan pada insting.