Bunda punya anak kecil? Senang mengabulkan permintaan si kecil?
Melihat foto seperti yang saya tampilkan, saya jadi teringat masa-masa mendampingi anak-anak kami ketika mereka masih berusia balita. Sebuah momen yang tentunya tidak akan terulang lagi dan hanya tinggal menjadi kenangan.
Di sinilah pentingnya para orang tua memperlakukan anak-anak mereka sebaik mungkin. Jangan bersikap abai atau mangacuhkannya, yang akan membawa penyesalan di kemudian hari.
Bisa dibilang semasa merawat anak-anak kami, saya juga tidak berbekal pengetahuan tentang pola asuh yang cukup. Tidak dari orang tua, maupun buku-buku tertentu.
Berbeda dengan saat sekarang. Ada banyak kelas parenting, seminar, artikel populer, bahkan sekedar obrolan di media sosial yang bisa diambil manfaatnya.
Tetapi saya bersyukur, insting, logika, dan terutama tuntunan dalam agama yang kami anut, memberikan petunjuk bagaimana menjadi orang tua yang terbaik.Â
Bahwa kasih sayang adalah hal mutlak yang dimiliki para orang tua, tidak otomatis menjadikan anak-anak bahagia.Â
Salah satu contoh, ketika si kecil meminta sesuatu kepada bundanya, seringnya mereka harus merengek bahkan menangis berderai-derai. Cubitan dan bentuk kekasaran lainnya membuat tangis si kecil menjadi kian menyayat hati jika diperhatikan.
Hal semacam ini, tidak saya lakukan kepada anak-anak kami. Bahkan saya merasa ngilu saat menyaksikan kejadian tersebut menimpa anak kecil, baik di jalan, di pasar, atau di manapun.
Lalu, permintaan seperti apa yang perlu dikabulkan orang tua?
Tidak sulit menjawab pertanyaan ini jika orang tua memikirkan kebahagiaan anak dari sudut pandang si kecil.