Mohon tunggu...
Healthy

Manusia Mampu Beregenerasi?

25 Oktober 2017   20:28 Diperbarui: 25 Oktober 2017   20:49 6472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kita telah sering melihat banyak film-film fantasi yang menampilkan kemampuan sang tokoh untuk meregenerasi, sebut saja seperti Vampire dan Superman. Namun, ternyata tidak hanya manusia dengan kekuatan super yang memiliki kemampuan regenerasi. Kita manusia biasa juga memiliki sel yang bertugas untuk meregenerasi sel rusak di dalam kita. 

Nah, pada artikel saya kali ini, saya akan membahas salah satu sel pintar tersebut. Dia bernama sel Punca. Kenapa sel tersebut saya bilang pintar? Karena sel tersebut bisa menjadi serupa dengan semua sel di tubuh kita. Seperti biasa, saya akan mengajak Anda untuk mebahas bersama-sama tentang hipotesis saya tentang sel yang dikenal sebagai P3K sebuah sel. Topik saya kali ini ialah : Apakah sel punca dapat menggantikan organ jantung yang mengalami kerusakan atau kegagalan?

Topik ini bermula dari keingintahuan saya tentang cara kerja sel punca yang dapat menanggulangi kerusakan yang ada di organ hati. Karena itu apakah sel punca bisa memperbaiki kerusakan di organ-organ manapun di dalam tubuh kita? Jika memang benar pastilah dunia kedokteran akan sangat dimudahkan dengan adanya sel punca ini. Penasaran apa itu sel punca?  Berikut penjelasan singkatnya.

Apa itu sel punca?

Sel punca, sel induk, sel batang atau yang biasa disebut stem cell (Bahasa inggris) merupakan sel yang belum berdiferensiasi dan mempunyai potensi yang sangat tinggi untuk termodifikasi menjadi banyak jenis sel yang berbeda di dalam tubuh. Sel punca juga berfungsi sebagai sistem perbaikan untuk mengganti sel-sel tubuh yang telah rusak demi kelangsungan hidup organisme. Saat sel punca terbelah, sel yang baru mempunyai potensi untuk tetap menjadi sel punca atau menjadi sel dari jenis lain dengan fungsi yang lebih khusus, misalnya sel otot, sel darah merah atau sel otak.

Kita sudah mengenal secara singkat tentang sel punca. Ternyata di dalam tubuh kita terdapat sebuah sel yang mampu meregenerasi sel-sel yang rusak, ia layaknya dokter pribadi yang siap sedia menanggulangi kerusakan. Lalu apakah benar sel punca dapat memperbaiki kerusakan di organ jantung?


Ada baiknya bila kita mengenal terlebih dahulu jenis-jenis sel punca dan maanfaatnya sehingga kita bisa memahami lebih baik sejauh mana sel punca dapat meregenerasi organ.

Menurut tingkat maturasi, sel punca dibagi menjadi dua jenis yaitu sel punca embrionik dan sel punca dewasa.

-Sel punca embrionik

Menurut namanya yaitu embrionik, sel ini ada pada tahap pertumbuhan individu pada masa embrio. Sel punca ini terbentuk saat embrio masih berusia sekitar 3-5 hari, lebih tepatnya saat blastosis (salah satu tahap pertumbuhan embrio) akan melakukan implantasi di dinding Rahim. Seturut waktu, sel ini akan berdiferensiasi menjadi sel-sel dewasa. 

Sel punca embrionik ini bersifat pluripotent yang berarti sel tersebut dapat berdiferensiasi menjadi sel tubuh apapun yang berasal dari ketiga lapisan embryonal (ectoderm, mesoderm, endoderm). Lalu bukankah itu berarti sel punca embrionik bisa meniru semua sel? Dari pernyataan ini saya bisa menyimpulkan bahwa jantung dapat diperbaiki dengan sel punca embrionik, karena sel ini bisa berdiferensiasi menjadi sel apapun yang dibutuhkan.  

-Sel punca dewasa

Sel punca ini merupakan sel yang ditemukan di sel-sel punca yang sudah terdiferensiasi dalam suatu jaringan. Sel ini bersifat multipotent atau yang berarti bergantung pada jenis sel punca tersebut. Dengan kata lain, sel ini tidak dapat dengan sesuka hati mengubah dirinya. Bila memang dia diciptakan sebagai sel punca yang memiliki takdir untuk dapat berubah menjadi sel saraf, maka sel punca tersebut hanya dapat berubah menjadi sel saraf. Itulah yang membedakan sel punca dewasa dengan sel punca embrionik, selain itu pula konsentrasi selnya juga lebih sedikit sehingga lebih sulit untuk diisolasi.

Contoh sel punca dewasa :

  • Sel punca hematopoietik, ia bisa berubah menjadi seluruh sel darah yaitu eritrosit, trombosit, neutrophil, dll.
  • Sel punca jaringan saraf, ia bisa berdiferensiasi menjadi tiga jenis sel utama yaitu (astrosit, oligodendrosit, dan neuron)
  • Sel punca jaringan kulit, ia bisa berubah menjadi keratinosit dan sel-sel lapisan epidermis
  • Sel punca mesenkimal menjadi osteosit, kondrosit, adiposit, dan sel-sel jaringan ikat.
  • Sel punca jantung , ia bisa menjadi tiga jenis jantung utama (endotel, kardiomiosit, dan sel otot polos).
  • Dari pernyataan tentang sel punca jantung ini pula, kita dapat menyimpulkan bahwa sel punca memang bisa memperbaiki sel jantung yang rusak. Bisa melalui sel punca embrionik dan sel punca dewasa yang dapat berdiferensiasi menjadi sel punca jantung.

Dimana sel punca berasal?

Secara singkat dari sumber yang saya peroleh, dapat dilihat bahwa menurut asalnya sel punca dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu : sel punca embrionik, sel punca fetal, sel punca ekstraembrionik, dan sel punca dewasa.

Sel punca embrionik

Sel punca yang diambil dari blastosit yang berusia 5 hari. Sel punca jenis ini memiliki sifat dapat berkembang secara terus-menerus dalam wadah kultur dan dapat diarahkan untuk berdiferensiasi menjadi berbagai seperti sel kulit, sel jantung, sel neuron, dan sel lainnya. Karena memiliki potensi  untuk bisa menjadi berbagai jenis sel maka sel punca ini dikatakan pluripoten.

Sel punca fetal

Sel punca jenis ini berasal dari berbagai organ dan jaringan fetus. Organ atau jaringan yang digunakan dalam sel punca fetal ini seperti otak untuk menghasilkan sel punca neural, sumsum tulang untuk menghasilkan sel punca hematopoietik, dan beberapa organ atau jaringan lainnya.

Sel punca ekstraemrionik

Pada jenis sel punca ini berasal dari plasenta, tali pusar, dan darah tali pusar. Sel punca yang berasal dari darah tali pusar mengandung sel punca hematopoietik dan memiliki kemampuan multipoten .

Sel punca dewasa

Merupakan sel punca yang berasal dari berbagai organ atau jaringan , seperti otak, sumsum tulang, otot rangka, dan organ atau jaringan lain. Sel punca ini akan terus berkembang karena penelitian terhadap jenis sel punca ini masi terus berlangsung. Sel punca jenis ini bersifat multipoten. Tugas utama dari sel punca dewasa adalah memelihara dan memperbaiki jaringan tempat sel punca itu ditemukan.

Selanjutnya kita akan mengkaji lebih dalam tentang mekanisme kerja sel punca sendiri. Bagaimana sel tersebut bisa meregenerasi dan memperbaiki sel yang rusak?

1. Ketika ada sel, jaringan, atau organ yang rusak, ia akan mengirimkan sinyal bantuan. Sinyal itu akan memicu sumsum tulang untuk melepaskan sel punca ke aliran darah.

2. Sel punca dari sumsum tulang bersirkulasi di dalam aliran darah.

3. Sinyal lain yang berbeda dilepaskan, menarik Stem Cell untuk bermigrasi ke dalam sel-sel atau jaringan yang rusak tersebut. Kemudian Stem cell bersirkulasi dan bermigrasi mengarah kepada sinyal tersebut. Stem Cell bereproduksi menjadi sel-sel baru yang sehat pada jaringan yang rusak tersebut.

Sel punca akan mebelah diri, meregenerasi, dan bagai sihir sel punca menyulap dirinya sendiri menjadi sel sehat menggantikan sel rusak tersebut.

Sering ada pernyataan mengapa kita tetap bisa saja sakit bila kita memiliki sel punca sebagai dokter regenerasi? Jawabannya adalah karena ketidakseimbangaan antara tubuh yang kehilangan sel-sel dan regenerasi sel. Bila sel-sel kita yang rusak dan mati lebih banyak daripada waktu unutk meregenerasi, maka kita akan sakit. Jika kita ingin sehat, yang kita butuhkan adalah regenerasi sel yang sama cepatnya dengan hilangnya sel tersebut.

Apa saja tugas dari sel punca ini?

Sistem kerja sel punca bisa kita singkat dengan istilah 5R, yaitu : Repair, Replace, Regeneration, Rehabilitation dan Rejuvination atau memudakan kembali. (Repair) Jika organ tubuh atau jaringan atau sel-sel ada yang rusak, maka dengan sigap sel punca akan memperbaikinya. Jika kerusakan-kerusakan itu tidak bisa diperbaiki, maka stem cell akan segera mengganti sel rusak tersebut(replace). Selain diganti sel-sel yang rusak di-regenerasi, yang artinya organ-organ tubuh diperbarui. Lalu sel punca ini akan memudakan kembali (Rejuvination). Pernah dengar perombakan sel darah merah? Sel punca juga berperan didalamnya.

Menurut sumber yang saya dapatkan setiap harinya kita bisa kehilangan sel-sel di tubuh kita, dan tubuh kita secara alami meregenerasi sel dan memperbaiki jaringan yang rusak. Dengan pernyataan ini juga saya menyimpulkan bahwa sel punca bukan memperbaiki organ (meregenerasi organnya), namun memperbaiki dan meregenerasi jaringan. Maka bukan jantung keseluruhan yang diregenerasi oleh sel punca, namun bisa jadi hanya sel-sel otot yang ada di organ jantung.

Kali ini kita akan menganalisa bersama tentang organ jantung dan sel punca.

  • Pada awalnya organ jantung mengirimkan sinyal bahwa jantung cedera, atau mengalami kerusakan.
  • Sel punca dikirim dari sumsum tulang belakang ke aliran darah.
  • Dari situ sel punca akan meregenerasi sel di jantung.

Pertanyaan kita selanjutnya, apa yang sel punca perbaiki di jantung? Mari kita cari tahu apa saja sel-sel yang ada di jantung. Dari sumber yang saya dapatkan organ jantung dibedakan menjadi 3 lapisan.

Epikardium adalah lapisan jaringan ikat dan lemak, dan berfungsi sebagai lapisan perlindungan tambahan bagi jantung, di bawah perikardium.

Miokardium adalah jaringan otot jantung, yang terdiri dari sel-sel otot jantung yang disebut kardiomiosit, yang berkontrak seperti sel otot lainnya, tetapi juga menghantarkan listrik untuk mengkoordinasikan kontraksi.

Endokardium terdiri dari sel-sel endotel yang halus, permukaan tidak kaku yang berfungsi untuk mengumpulkan darah, memompa dan dapat membantu mengatur kontraktilitas.

Kesimpulannya di jantung terdapat jaringan ikat, lemak, sel-sel otot, dan sel-sel endotel yang halus.

Dari beberapa sel tersebut, penyakit yang umum ditemui akibat kerusakan selnya merupakan kerusakan sel-sel otot. Akibat dari kerusakan sel-sel otot jantung maka dapat mengakibatkan Imfark Miokard Akut.

Dengan semua data diatas ini saya akan memberikan kesimpulan argumen seberapa jauh saya setuju bahwa jantung bisa diregenerasi oleh sel punca, yaitu:

  • Jantung dapat diperbaiki oleh sel punca namun bukan organ jantungnya yang diregenerasi, melainkan jaringan otot dari organ jantung tersebut.
  • Ditemukan pernyataan dari berbagai sumber bahwa sel punca bisa meregenerasi sel-sel jantung karena bisa berdiferensiasi menjadi sel apapun yang ada di tubuh manusia.
  • Sel punca bisa langsung memperbaiki sel yang rusak dikarenakan bisa menyelinap masuk ke dalam aliran darah yang tersebar di seluruh tubuh.
  • Organ jantung memungkinkan juga bisa mengirim sinyal cedera ke sumsum tulang belakang.

Sekian dan terimakasih karena Anda telah membaca dan dengan saya bersama-sama menganalisa sel punca ini. Bila ada salah kata saya dengan hormat meminta maaf.

DAFTAR PUSTAKA

https://ipscell.com/apakah-itu-stem-cell-sel-punca/

https://dokterindonesiaonline.com/2012/11/06/cara-kerja-dan-aplikasi-stem-sel-intervensi-medis-masa-depan/

http://budisma.net/2015/09/3-lapisan-jantung-dan-fungsinya.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Sel_punca

https://www.academia.edu/18077101/sel_punca_pada_penyakit_jantung

https://stemcellnutrisi.com/stemcell/apa-itu-stem-cell/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun