Kenali Perbedaan Media Digital dan Media Analog!

Halo semua..2 minggu lalu kita sudah selesai membahas topik tentang cara dan prinsip penulisan naskah digital. Nah sekarang kita akan membahas sesuatu yang berbeda yaitu perbedaan antara media digital dan media analog.

Seperti yang kita tahu media digital dapat terdiri dari website, media sosial, foto dan video digital, dan masih banyak lagi. Sedangkan media analog terdiri dari televisi, radio, surat kabar, dan masih banyak lagi. Pada media digital segala informasi yang disampaikan masih dapat diperbaiki oleh pemberi informasi bila ada yang salah, dan pembaca dapat memilah mana informasi yang ingin dibaca. Sedangkan pada media analog kita ambil contoh koran, maka  segala informasi yang disebarkan melalui koran sudah harus jelas kebenarannya sebelum disebarkan. 

Pada sebuah penulisan tentu ada peran penting penulis didalamnya, yuk kita simak peran penting penulis dalam sebuah Media Digital :

1.  Komunikator pesan 

Sebagai komunikator pesan penulis perlu menyampaikan informasi yang singkat, provokatif tetapi juga lucu dan menarik. Singkat dalam hal ini berkaitan juga dengan pembaca online yang cenderung memiliki waktu yang singkat dalam membaca.

2. Pengatur Informasi

Para penulis web perlu untuk mengharahkan pembaca kepada informasi yang penting saja, dan mengurangi untuk menulis informasi yang kurang penting.

3. Sebagai Penerjemah

Penulis harus bisa menjadi penerjemah suatu informasi agar dapat tersampaikan dengan baik kepada pembaca.

Media digital telah mengubah ekspektasi pembaca seperti penyebarluasan informasi secara instan dan semakin mudahnya pembaca mengakses berita terkini. Misalnya pembaca masa kini dapat dengan mudah mengakses berita terkini dari Twitter, Line Today, Instagram dan lain-lain.

Adanya media digital menciptakan toleransi yang besar terhadap kesalahan sebuah pemberitaan. Kemudian dari adanya media digital pembaca mengharapkan mendapat informasi terbaru secara terus menerus.