"Ketika dibohongi, tidak perlu emosi. Sadar diri, mawas diri, bahwa diri sebagai pribadi merasa enggan untuk mencederai hati yang diri cintai."
Melangkahlah, laluilah. Tersenyumlah, bahagialah. Tidak perlu gundah pula resah, jadikan apa saja ragam macam pengalaman yang dialami perasaan, adalah anugerah.
"Katakanlah kenyataan perasaan itu, tidak akan sanggup untuk sebijaksana itu. Namun coba tanya nurani itu sendiri, dan temui isi hati yang tidak perlu untuk terkontaminasi, bibit-bibit yang bukan bobot isi yang berisi."
"Satu hal saja yang sebaiknya mampu diyakini dan jadi ketetapan hati, bahwa berupaya menjadi seorang pribadi yang berkenan sungguh-sungguh berbaik hati, itu tidak yang tentu bukanlah rugi."
"Oh ya satu lagi, kalau tentang jodoh itu tidak perlu berpikir rumit. Toh apakah dijodohkan atau tidaknya, bukan disitu yang jadi titik utama masalahnya. Sebab satu titik utamanya adalah tentang kesiapan lahir dan tentunya batin, untuk menjalaninya juga menikmatinya atau tidaknya."
Salam tangguh untuknya hati
Bandung, 20052021