Mohon tunggu...
Fitri Kusnayanti
Fitri Kusnayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelancer

K-Pop and HR enthusiast. Ex-journalist pers. Content writer and copywriter. Write articles with random and informative topics

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Meski Sering Panen Hujatan di Indonesia, Ini Alasan TWICE Jadi Idola

6 September 2023   11:00 Diperbarui: 6 September 2023   11:03 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
TWICE, Sumber: web twice.jype

Nama TWICE semakin melambung ketika menerima penghargaan Billboard Women in Music tahun 2023 sebagai grup wanita k-pop pertama yang menerima penghargaan tersebut. Meskipun di Indonesia nama TWICE tidak begitu cerah, tetapi fans TWICE; ONCE menjadi salah satu sekian banyak basis penggemar terbesar di dunia. Berdasarkan Tiktok KVIBES, TWICE menempati posisi ketiga setelah BTS dan Blackpink dengan basis fandom terbesar, dengan jumlah kurang lebih sebesar 105 juta orang.

TWICE sendiri debut pada Oktober 2015 di bawah agensi JYP Entertainment, agensi yang juga menaungi grup besar seperti Wonder Girls, Miss A, dan 2 PM. Grup ini terdiri dari 9 member dari 3 negara yaitu Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan. TWICE terdiri dari Im Nayeon, Yoo Jeongyeon, Hirai Momo, Park Jihyo, Minatozaki Sana, Kim Dahyun, Myoui Sharon Mina, Son Chaeyoung, dan Choui Tzuyu.

Di Indonesia , TWICE digadang lebih banyak memiliki haters daripada fans. Begitu banyak alasan untuk membenci girl group asuhan JYP Entertainment ini. Namun, ONCE selalu bangga terhadap TWICE dan menjadikannya inspirasi dan motivasi. Berikut ini beberapa alasan kenapa TWICE menjadi idola ONCE.

1. Kerja Keras dan Pantang Menyerah

TWICE bertemu pada ajang pencarian bakat bernama Sixteen. 3 Membernya, Nayeon, Jeongyeon, dan Jihyo pernah hampir debut dalam sebuah grup bernama 6 Mix. Namun, grup 6 Mix dibubarkan sebelum pembuatan musik videonya, sehingga ketiganya memulai kembali mengikuti program survival yang juga dibuat oleh JYPE pada tahun 2015. Program Sixteen menunjukkan betapa kerasnya para peserta, termasuk member TWICE berjuang untuk meraih mimpinya kala itu. Dengan segala keterbatasan dan upaya, mereka mencoba menunjukkan sisi terbaik mereka hingga akhirnya bisa debut menjadi grup TWICE.

Tak hanya itu, leader TWICE, Jihyo juga telah masuk ke JYPE sejak usia belia. Jihyo masih SD kala itu, akan tetapi demi mimpinya gadis kelahiran 1997 itu berjuang keras untuk debut. Kini, Jihyo berhasil menjadi leader TWICE. 

Perjalanan TWICE juga tak mudah. Kala debut, JYPE sedang diambang kebangkrutan kala itu. JYPE konon begitu bergantung pada Suzy ex-Miss A dan 2 PM. TWICE harus pergi ke jalan, sekolah, bahkan menjadi pelayan toko roti untuk mempromosikan lagu debut mereka dan hanya menjual beberapa ratus keping album. Kini, TWICE sudah memetik buah dari kerja keras mereka. TWICE digadang menjadi 1 dari sekian grup k-pop wanita terbesar di dunia dengan penjualan album mencapai jutaan keping.

Twice pada awal debut, sumber: Twitter  @itszahraaanaf 
Twice pada awal debut, sumber: Twitter  @itszahraaanaf 

2. Dibalik Kekurangan Ada Kelebihan

Beberapa tahun lalu, Momo menjadi bulan-bulanan netizen karena kemampuan vokalnya yang kurang saat menyanyikan lagu More & More ketika encore di sebuah acara musik. Thrice; sebutan haters TWICE dan beberapa orang mengkritik kemampuan vokal Momo dan beberapa member lainnya. Sayangnya, mereka tak pernah melirik kemampuan dance gadis kelahiran Kyoto, Jepang tersebut. Momo disebut sebagai salah satu dari sekian dancer terbaik dalam k-pop generasi ketiga. Bahkan, saat Sixteen, Momo sudah tereliminasi, akan tetapi JYPE memutuskan untuk mendebutkan Momo karena kemampuan dancenya.

Tak hanya Momo, member tertua, Nayeon juga memiliki kekurangan yang tak banyak orang tau. Nayeon pernah mengalami kecelakaan ketika kecil sehingga kaki kirinya menjadi lemah. Dalam beberapa kesempatan, Nayeon terlihat hampir terjatuh dan tak seimbang ketika bernyanyi dan menari di atas panggung. 

Momo dan Nayeon adalah contoh kecil bagaimana seseorang memandang dirinya sendiri. Percaya diri bahwa kekurangan yang nampak tak akan membunuh mimpi. Karena segala sesuai hidup berdampingan dan berpasangan. Ketika memiliki kekurangan, maka sudah pasti seseorang memiliki kelebihan. Hanya saja, beberapa orang tidak sadar akan hal itu.

3. Berhati Emas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun